SULSELSATU.com, MAKASSAR – Dalam rangka mematuhi regulasi Spektrum Frekuensi Radio (SFR), PT Vale Indonesia Growth Project (IGP) Pomalaa menerapkan sistem pengadaan terpadu.
Penerapan sistem ini dilakukan melalui Departemen IT untuk memastikan bahwa setiap frekuensi radio yang digunakan telah mendapatkan izin yang diperlukan.
“Secara berkala, Loka Monitor SFR Kendari juga melakukan kunjungan untuk memastikan kesesuaian penggunaan frekuensi dengan izin yang diberikan,” kata Head of Project Pomalaa Mohammad Rifai.
Baca Juga : PT Vale Kembali Raih CSA Awards Bukti Keunggulan dalam Profitabilitas, Tata Kelola dan Keberlanjutan
Bentuk komitmen yang dilakukan PT Vale untuk Indonesia Growth Project (IGP) Pomalaa mendapatkan penghargaan dari Loka Monitor SFR Kendari.
Kata Rifai, dengan penghargaan ini, PT Vale semakin menegaskan komitmennya untuk menerapkan prinsip Good Corporate Governance.
“Kami berharap langkah ini tidak hanya memperkuat posisi kami di industri tetapi juga menjadi inspirasi bagi perusahaan lain untuk mematuhi regulasi dan bertanggung jawab terhadap penggunaan sumber daya,” papar Mohammad Rifai.
Baca Juga : PT Vale Catat Laba Positif di Triwulan Ketiga 2024 Meski Harga Nikel Menurun
Langkah ini diharapkan dapat mendorong pemerintah untuk memberikan izin Telekomunikasi Khusus (Telsus) yang mencakup Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Tengah.
Komitmen ini mencerminkan tanggung jawab perusahaan dan berkontribusi positif terhadap industri dan masyarakat luas.
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar