SULSELSATU.com, MAKASSAR – Telkomsel melanjutkan ekspansi jaringan 5G (Hyper 5G) dengan 73 base transceiver station (BTS) 5G di Kota Makassar.
Hingga April 2025, penetrasi 5G di Makassar telah mencapai 21 persen dari total pelanggan yang beredar, dengan konsumsi data mencapai rata-rata 15 GB per pengguna per bulan secara nasional.
Berdasarkan network drive test internal, kecepatan unduh Hyper 5G di lokasi tertentu tercatat mencapai hingga 514 Mbps dan kecepatan unggah hingga 77 Mbps, 5 kali lebih cepat dibanding rata-rata 4G.
Baca Juga : Jangkau Pasar di Indonesia Timur, JETOUR Buka Showroom Pertama di Makassar
Jaringan 5G Telkomsel kini dapat dinikmati mulai dari pusat perbelanjaan, area residensial, kawasan industri, destinasi wisata, sejumlah GraPARI Telkomsel, serta Bandar Udara Internasional Sultan Hasanuddin.
Langkah nyata menghadirkan pengalaman 5G terdepan dan terluas yang telah dimulai Telkomsel sejak 2021. Langkah ini menegaskan komitmen Telkomsel dalam mengakselerasikan laju ekonomi dan transformasi digital di Indonesia Timur
Direktur Network Telkomsel Indra Mardiatna menyatakan, pengembangan jaringan 5G akan dimulai dari kota. Kota Makassar adalah salah satu kota dengan pengembangan yang cukup cepat.
Baca Juga : Dukung Mobilitas Ramah Lingkungan, Asmo Sulsel Touring Bersama Konsumen Loyal Motor Listrik Honda
“Ekosistem 5G di Makassar sudah semakin matang, sehingga perluasan cakupan Hyper 5G secara masif dan contiguous tanpa terputus menjadi krusial. Ke depan, kami akan terus mempercepat ekspansi 5G ke sejumlah kota/kabupaten utama di Papua, Sulawesi, Kalimantan, termasuk kawasan industri seperti pertambangan, untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan transformasi digital di Indonesia Timur,” ujar Indra kepada media, Senin (5/5/2025).
Telkomsel kini mengoperasikan total sebanyak 73 BTS 5G di Makassar, dan secara keseluruhan hingga lebih dari 2.500 BTS 5G di 56 kota/kabupaten se-Indonesia.
Melanjutkan ekspansi masif di Denpasar-Badung, Jabodetabek, Surabaya, dan Makassar, Hyper 5G Telkomsel akan hadir dan diperluas secara bertahap dan terukur, sejalan dengan kesiapan ekosistem 5G di sejumlah lokasi utama.
Baca Juga : Asmo Sulsel Resmikan Area Parking Exclusive Honda Premium Matic di TSM Makassar
Telkomsel mengintegrasikan kecerdasan buatan (AI) secara end-to-end untuk meningkatkan efisiensi dan kualitas layanan Hyper 5G. Termasuk, respons otomatis terhadap gangguan dan pengelolaan jaringan melalui kerangka kerja Autonomous Networks.
“Dengan pendekatan berbasis AI, Telkomsel menghadirkan kualitas layanan yang optimal bagi pelanggan di berbagai situasi, sekaligus memungkinkan pengalaman pelanggan terbaik kapan pun dan di mana pun, termasuk di titik-titik keramaian dan lokasi-lokasi strategis Hyper 5G,” tambah Indra.
Keandalan Hyper 5G dengan latensi rendah juga mendukung layanan pelanggan berbasis AI, seperti pada AI-Based Customer Care Virtual Assistance oleh Telkomsel, yakni Asisten Virtual Veronika (B2C) dan Virtual Account Manager Ted (B2B).
Baca Juga : Hadirkan Ruang Sosial yang Aman, Pelindo Regional 4 Tata Kawasan Terminal Penumpang
Terintegrasi dengan AI Service Operations Center, keduanya mampu merespons kebutuhan pelanggan secara cepat dan efektif, menghadirkan pengalaman layanan inovatif dan unggul di era digital 5G.
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar