SULSELSATU.com – Sebagai bagian dari komitmen pemberdayaan tenaga kerja lokal di wilayah pemberdayaan, Pelatihan Vokasional di Kecamatan Towuti, Luwu Timur kembali diadakan.
PT Vale Indonesia Tbk (PT Vale), bagian dari MIND ID (Mining Industry Indonesia) fokus untuk memprioritaskan peningkatan kapasitas SDM lokal agar memiliki skill yang mumpuni.
Pelatihan ini bukan yang pertama, bagi Putra-putri Desa se-Loeha Raya, yakni Desa Rante Angin, Loeha, Bantilang, Masiku dan Tokalimbo, ini merupakan program yang ketiga.
Baca Juga : Kontribusi Nyata PT Vale Dorong Penguatan Sektor Kesehatan
Tahun 2024 lalu, PT Vale juga mengadakan pelatihan untuk mengasah skill operator alat berat.
Tahun ini, bekerja sama dengan Pemda Lutim dan Politeknik Sorowako (Poliwako), PT Vale membuka kesempatan melatih kemampuan teknis, seperti Pengelasan, Kelistrikan dan Administrasi Kantor secara cuma-cuma.
Peluang dimanfaatkan dengan baik oleh Indrawati Sinur. Putri Desa Rante Angin ini langsung mendaftarkan diri ikut pelatihan vokasional bidang Administrasi Perkantoran untuk menambah pengetahuan dan mempersiapkan dirinya di dunia kerja nanti.
Baca Juga : Inovasi Otomasi Rasio Slag Furnace Berbasis Machine Learning PT Vale Raih Gold Achievement di OPEXCON 2025
Alumni Pascasarjana Unhas ini sebelumnya telah diterima bekerja sebagai Admin PT Geo Sinergi Utama untuk proyek PT Vale di Tanamalia. Sayangnya, proyek di lapangan belum berjalan sehingga harus menunggu.
“Saya ikut pelatihan sambil menunggu panggilan kerja. Senang sekali bisa tambah ilmu juga diberi fasilitas tempat tinggal dan uang saku,” ungkapnya penuh syukur.
Alumni Jurusan Ekonomi Pembangunan ini bercerita banyak pengalaman baru yang dirasakan selama pelatihan vokasional, seperti berinteraksi dengan pembimbing dari Poliwako juga mengenal teman-teman dari beberapa kecamatan di Luwu Timur.
Baca Juga : PT Vale Indonesia Masuk Daftar 15 Perusahaan Pertambangan Berisiko Terendah di Dunia
Tidak hanya menjadi pengisi waktu, pelatihan ini juga memberi harapan untuk meraih kesuksesan di masa mendatang.
Sahabuddin Jaris, Putra Desa Loeha yakin setelah dilatih selama tiga bulan di Poliwako dan diberi sertifikat, Ia bisa mendapat pekerjaan yang layak.
“Banyak hal yang saya pelajari terkait pengelasan dan pengeboran. Kemampuan ini akan saya gunakan untuk melamar pekerjaan,” tuturnya.
Baca Juga : PT Vale Raih Gold Award Asia ESG Positive Impact Awards 2025, Pelopor Pertambangan Peduli Alam dan Manusia
Muh Aynul Yaqin berterima kasih kepada PT Vale, Pemda Lutim dan Poliwako yang telah mengadakan Pelatihan Vokasional. Putra Desa Bantilang ini bersyukur di sela-sela waktu libur kuliah S2-nya, dia punya kesempatan memperdalam ilmu kelistrikan.
“Semoga pelatihan ini bisa berkelanjutan, agar putra-putri se-Loeha Raya punya peluang untuk meningkatkan kualitas dan siap bersaing dalam dunia industri. Apalagi Luwu Timur berpotensi besar dalam industri pertambangan,” tambahnya.
Melihat keberlanjutan program vokasional, Kepala Desa Loeha, Hamka Tandioga mengatakan program bermanfaat bagi peningkatan kapasitas masyarakat.
Baca Juga : PT Vale dan Pemkab Kolaka Sosialisasi MoU Pemberdayaan Tenaga Kerja dan Pengusaha Lokal
Sebagai pemimpin desa, Ia menyebarkan informasi ini dan mengajak masyarakat untuk berpartisipasi.
Direktur Eksternal Relation PT Vale Endra Kusuma menyampaikan perusahaan senantiasa memprioritaskan talenta lokal sebagai tenaga kerja perusahaan.
Salah satu caranya dengan mengadakan pelatihan vokasional agar para talenta lokal punya bekal yang memadai untuk memasuki dunia kerja.
Cek berita dan artikel yang lain di Google News







Komentar