Logo Sulselsatu

Makassar Jalin Kerjasama dengan Jepang Cegah Kebocoran Pipa Air PDAM

Asrul
Asrul

Rabu, 19 Juni 2019 00:13

Makassar Jalin Kerjasama dengan Jepang Cegah Kebocoran Pipa Air PDAM

SULSELSATU.com, MAKASSAR – Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar membuka peluang menjalin kerja sama dengan Kawasaki, Jepang, untuk meningkatkan kemampuan penanggulangan kebocoran bawah tanah demi penggunaan air secara efisien di kota Makassar.

Hal itu diketahui saat Pj Wali Kota Makassar, Iqbal Suhaeb, menerima tim JICA Indonesia, Ryo Ogawa dan Kenji Niwa, di Rumah Jabatan Wali Kota, Selasa, (18/6/2019).

Iqbal merespon baik kerja sama tersebut. Pasalnya, selain merupakan hibah atau bukan dalam bentuk pinjaman, skema kerjasamanya juga langsung antara kota dengan kota.

Baca Juga : APBD Perubahan 2023 Kota Makassar Resmi Disepakati Rp5,2 Triliun

“Ini yang menarik, sehingga kalau memungkinkan kita akan kembangkan ke model sister city,” kata Iqbal.

Menurut Project Formulation Adviser JICA Indonesia Kenji Niwa, kerja sama ini adalah program kemitraan JICA yang akan segera terealisasi setelah penandatanganan MoU antara Pemkot Makassar dan Kawasaki.

“Kami ada proyek bantuan hibah dari Kota Kawasaki untuk perbaikan kebocoran pipa air minum bawah tanah,” ucapnya.

Baca Juga : BPBD Makassar Pastikan Puskesmas Jadi Prioritas Penyaluran Air Bersih

Menurut dia, sebagai langkah awal, Kota Kawasaki akan mengundang 12 orang teknisi PDAM Makassar secara bertahap untuk diberikan penguatan capacity building. Kawasaki sendiri telah memiliki teknisi yang profesional dalam hal mengatasi kebocoran pipa dalam tanah. Jadi, selain support peralatan, juga akan ada training bagi teknisi PDAM Makassar.

“Setelah itu baru penerapan peralatan dengan memberikan peralatan pendeteksi letak pipa bocor. Sehingga hal ini nantinya tetap akan dioperasikan oleh teknisi PDAM Makassar dengan dukungan teknis dari kota Kawasaki,” pungkas Kenji Niwa.

Sementara itu, Dirut PDAM Makassar, Haris Yasin Limpo, mengatakan bahwa bantuan hibah penanggulangan kebocoran air bawah tanah ini berupa pengalihan alat yang digunakan saat pelatihan peningkatan kapasitas SDM di Jepang.

Baca Juga : Sempat Terkendala Air Bersih, Dinkes dan BPBD Gerak Cepat Atasi Kekeringan di Sejumlah Puskesmas

“Nanti alat-alat semacam ultrasonic itu akan diserahkan kepada kita yang digunakan untuk mendeteksi kebocoran air yang ada di bawah tanah,” ungkapnya.

Teknisi PDAM Kawasaki akan didatangkan ke Makassar memberi asistensi dan supervisi. Selain itu, staf teknik PDAM Makassar juga akan dikirim belajar ke Kawasaki, Jepang. Ada pun rencana pelaksanaan yakni tahun 2019 sampai 2020.

Penulis: Asrhawi Muin
Editor: Awang Darmawan

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

OPD01 Oktober 2023 21:31
APBD Perubahan 2023 Kota Makassar Resmi Disepakati Rp5,2 Triliun
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar Tahun Anggaran 2023 resmi d...
Politik01 Oktober 2023 20:44
Syamsu Alam Harap Persatuan dan Kesatuan Bangsa Makin Kokoh di Hari Kesaktian Pancasila
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Sesuai Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 153/Tahun 1967, setiap tanggal 1 Oktober diperingati sebagai Hari Kesaktian...
Kesehatan01 Oktober 2023 19:07
BPBD Makassar Pastikan Puskesmas Jadi Prioritas Penyaluran Air Bersih
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Pemerintah Kota Makassar masih terus berupaya menanggulangi dampak kekeringan ekstrim yang masih terus melanda. Dinas...
Makassar01 Oktober 2023 18:23
Ketua DPRD Makassar Rudianto Lallo Lepas Ribuan Peserta Jalan Sehat Komunitas Perjaka
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Komunitas Persatuan Pejalan Kaki Bukit Baruga atau Perjaka memperingati Milad ke-8 dengan menggelar jalan sehat di Ja...