SULSELSATU.com, JAKARTA – Tim gabungan yang dibentuk Kapolri Jenderal Tito Karnavian untuk kasus penyerangan terhadap penyidik KPK Novel Baswedan segera merilis laporannya pekan depan.
Tim ini mengaku masih harus memperbaiki laporan yang mereka susun.
“Laporan sudah kami sampaikan pada Pak Kapolri dan beliau akan mempelajari dalam waktu yang singkat,” ujar anggota Tim Gabungan Nurkholis dalam jumpa pers di Mabes Polri, seperti dilansir CNNIndonesia, Selasa (9/7/2019).
Baca Juga : Soal Kasus Novel, BW Sebut Satu Indonesia Dibohongi Oleh Proses Peradilan
Nurkholis menyampaikan laporan tersebut diserahkan kepada Kapolri Jenderal Tito Karnavian untuk kemudian diberi masukan. Dari masukan-masukan itu tim akan melakukan perbaikan untuk melengkapinya.
“Kami menghargai masukan dari Pak Kapolri walaupun secara substansi enggak banyak berubah,” sambung mantan anggota Komnas HAM tersebut.
Nurkholis menyebut laporan yang telah ada hari ini dan diserahkan kepada Kapolri berupa hasil laporan setebal 170 halaman dengan lampiran sekitar 1500 halaman.
Baca Juga : Rahmat Kadir-Ronny Bugis, Polisi Aktif Penyerang Novel Baswedan
Laporan berisi hasil penyelidikan tentang kasus penyiraman air keras kepada Novel. Tim dalam melakukan penyelidikan menggunakan pendekatan scientific investigation.
Tim gabungan ini dibentuk Kapolri Jenderal Tito Karnavian lewat Surat Keputusan nomor: Sgas/ 3/I/HUK.6.6/2019. Tim yang beranggotakan 65 orang memiliki masa tugas selama enam bulan dan sudah habis pada 7 Juli 2019.
Wajah Novel disiram air keras oleh orang tak dikenal di lingkungan rumahnya usai melaksanakan salat subuh, Kelapa Gading, Jakarta Utara, 11 April 2017.
Baca Juga : Ungkap Kasus Novel, Sohibul Iman Puji Idham Azis
Editor: Awang Darmawan
Cek berita dan artikel yang lain di Google News







Komentar