Logo Sulselsatu

Bosowa Semen Pertahankan Proper Biru KLH

Asrul
Asrul

Selasa, 18 Februari 2020 17:00

Manufacturing Director Bosowa Semen, Syamsul Rijal saat menerima penghargaan Proper Biru dari Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) Republik Indonesia untuk periode 2018-2019. (Foto/Ist)
Manufacturing Director Bosowa Semen, Syamsul Rijal saat menerima penghargaan Proper Biru dari Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) Republik Indonesia untuk periode 2018-2019. (Foto/Ist)

SULSELSATU.com, MAKASSAR – Manajemen PT Semen Bosowa Maros (Bosowa Semen) kembali meraih predikat Proper Biru dari Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) Republik Indonesia untuk periode 2018-2019.

Penyerahan trophy dan sertifikat diserahkan langsung oleh Sekretaris Daerah Prov Sulsel, Hayat Abdul, di Kantor Gubernur Sulsel, Selasa (18/2/2020).

Mewakili Bosowa Semen, penghargaan diterima Manufacturing Director Bosowa Semen, Syamsul Rijal.

Baca Juga : Tekan Penularan Covid-19, Karyawan Bosowa Semen Rutin Tes Swab

“Predikat ini menjadi yang kesekian kalinya sejak Bosowa Semen mendapatkannya pertama kali pada tahun 2011 lalu. Penghargaan tersebut adalah penilaian kinerja pengelolaan lingkungan suatu perusahaan yang memerlukan indikator terukur,” kata Syamsul.

Menurutnya, proper merupakan salah satu program Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) yang bertujuan untuk mendorong perusahaan agar taat terhadap peraturan lingkungan hidup, dan mencapai keunggulan lingkungan atau environmental excellency.

“Jadi kinerja yang dinilai mencakup pemenuhan ketentuan dalam izin lingkungan, pengendalian pencemaran air, pengendalian pencemaran udara, pengelolaan limbah B3, dan pengendalian kerusakan lahan. Adapun tingkatannya yakni merah, biru, dan hijau,” ujarnya.

Baca Juga : Bosowa Semen Maros Bagi-bagi Masker ke Pengendara

Diketahui Biru semacam insentif dalam bentuk penyebarluasan kepada publik tentang reputasi atau citra baik bagi perusahaan yang mempunyai kinerja pengelolaan lingkungan yang baik.

Hal inilah yang diterapkan KLH dengan tujuan meningkatkan peran perusahaan dalam melakukan pengelolaan lingkungan sekaligus menimbulkan efek stimulan dalam pemenuhan peraturan lingkungan. Dengan nilai tambah antara lain terhadap pemeliharaan sumber daya alam, konservasi energi dan pengembangan masyarakat.

Community Development and Environment Head Bosowa Semen, Nur Alang, mengatakan pengelolaan lingkungan dari segi ketaatan pada pemerintah sudah terpenuhi, termasuk ketaatan masalah pengelolaan lingkungan, sosial dan efisiensi energi.

Baca Juga : Bosowa Semen Sumbang 500 Masker Kain untuk Warga Bantimurung

Juga melakukan upaya pengelolaan lingkungan yang dipersyaratkan sesuai dengan ketentuan atau peraturan yang berlaku.

“Setelah meraih proper biru beberapa tahun ini, tentunya kami memiliki tujuan untuk meraih proper hijau,” ujarnya.

Nur Alang juga menuturkan, pihaknya terus berupaya menuju proper hijau. Meraih proper hijau bukan perkara mudah, salah satu indikatornya yaitu telah melakukan pengelolaan lingkungan lebih dari yang dipersyaratkan, telah mempunyai sistem pengelolaan lingkungan, memiliki hubungan yang baik dengan masyarakat dan telah melakukan upaya 3R (reduce, reuse dan recycle).

Baca Juga : Bosowa Semen Serahkan Bantuan APD ke Pemkab Maros

Ia berharap di tahun 2020 pihaknya memperoleh hijau. Salah satunya dengan melakukan pemberdayaan masyarakat.

Penulis: Indra Sadli Pratama
Editor: Kink Kusuma Rein

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Opini09 Februari 2025 23:19
Sinergi Media dan Pemerintah: Harapan di Hari Jadi Takalar ke-65
SULSELSATU.com, TAKALAR – Sejak dilantik sebagai Penjabat (Pj) Bupati Takalar pada Desember 2024, Dr. H. Muhammad Hasbi, S.STP, M.AP, M.Ikom telah m...
Makassar09 Februari 2025 22:01
PLN Kenalkan Aplikasi PLN Mobile, Diskon Listrik di Jappa Jokka Cap Go Meh 2025
SULSELSATU.com MAKASSAR – Pengunjung Jappa Jokka Cap Go Meh 2025 mendapatkan edukasi langsung mengenai layanan PLN Mobile dan program diskon lis...
News09 Februari 2025 15:48
Koperasi Sipakatuo Jadi Wadah Petani Latimojong Mendukung Program Makan Siang Bergizi
Kehadiran koperasi ini diharapkan dapat memperkuat ekosistem ketahanan pangan lokal sekaligus menjadi bagian dari solusi dalam pemerataan distribusi h...
Makassar09 Februari 2025 15:25
Jalan Jampea Resmi Berganti Nama Jadi Jalan Hoo Eng Djie, Danny Pomanto: Sejarah yang Bernilai
SULSELSATU.com MAKASSAR – Jalan Jampea yang berlokasi di Kecamatan Wajo resmi berubah nama menjadi Jalan Hoo Eng Djie. Perubahan nama jalan ters...