Logo Sulselsatu

Sulsel Dapat Bantuan Plasma Darah dari Gugus Tugas Pusat

Asrul
Asrul

Senin, 08 Juni 2020 14:46

NA terima bantuan secara simbolis dari Gugus Tugas Pusat di Posko Covid-19 Manunggal. (ist)
NA terima bantuan secara simbolis dari Gugus Tugas Pusat di Posko Covid-19 Manunggal. (ist)

SULSELSATU.com, MAKASSAR – Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Pusat berkunjung ke SULSEL untuk memantau langsung penanganan Covid-19 sekaligus memberikan bantuan alat penanganan medis.

Dalam kunjungan ini, juga diserahkan bantuan masker beda 40.000 Pcs, medical gloves 3.000 pcs, APD 10.000 pcs, alat PCR 1 unit, buffon cap 500 pcs, Masker N95 2.000 pcs, face shield 2.000 serta plasma darah (convalescent) sebanyak 18 kantong untuk membantu pasien kritis.

Bantuan tersebut diterima langsung Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah di Posko Covid-19 Manunggal, Minggu (7/6/2020).

Baca Juga : Program Desa BRILian BRI Berhasil Berdayakan 194 Desa di Sulsel

Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Doni Monardo datang bersama Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto dan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy.

“Kami akan tetap memperhatikan kebutuhan Sulsel. Hari ini ada sejumlah bantuan yang telah disiapkan dan paling penting adalah plasma convalescent,” kata Doni yang juga merupakan Kepala Badan Penanggulangan Bencana (BNPB).

Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto mengatakan, membawa plasma convalescent untuk bisa dipakai di rumah sakit. Plasma ini akan diberikan untuk yang sakit berat sehingga bisa diselamatkan dan mengurangi tingkat kematian atau case fatality rate.

Baca Juga : Upaya OJK Sulselbar Dorong Pertumbuhan Daerah Melalui Pengembangan Bisnis UMKM

“Saya tadi membawa awal 18 bag, mudah-mudahan bisa membantu pasien yang kritis, sehingga terbebas dari fatality-nya (kematian),” sebutnya.

Menko PMK Muhadjir Effendy mengatakan, bahwa Sulsel menjadi perhatian pusat sebagai provinsi di luar Pulau Jawa. Sebab, arus pergerakan orang Jakarta ke daerah, dan paling tinggi frekuensinya di luar Jawa ke Medan dan Makassar.

“Untuk luar Jawa, Sulsel paling banyak 109 ribu APD yang kita drop ke Sulsel ini, jadi saya sudah lebih dari tiga minggu bilang, harus mendapatkan perhatian. Kalau Jakarta itu sudah diatasi, belum berarti selesai, ibarat banjir, airnya di hulu sungai sudah selesai, pasti akan mengalir ke hilir,” kata Muhadjir.

Baca Juga : BI Sulsel Sebut Lima Faktor Pendorong Pertumbuhan Ekonomi Sulsel 2024

Penulis: Jahir Majid
Editor: Hendra Wijaya

 

 

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Bisnis28 Maret 2024 23:05
Showroom Kalla Kars Tetap Buka di Hari Libur Nasional
Showroom dan bengkel resmi Kalla Kars tetap buka di hari libur nasional yang jatuh pada 29 Maret 2024 besok....
Teknologi28 Maret 2024 23:03
XL Axiata Tingkatkan Kualitas Layanan di Sulawesi dengan Jaringan Backbone Gorontalo – Palu
PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) meresmikan jaringan backbone fiber optic jalur Gorontalo – Palu untuk melayani lonjakan trafik layanan seluler di selur...
News28 Maret 2024 22:59
Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa PT Vale Umumkan Jajaran Komisaris Baru
PT Vale Indonesia Tbk (PT Vale) menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) di Jasmine Room, Soehanna Hall, The Energy Building Jal...
Ekonomi28 Maret 2024 22:30
Penyaluran Kredit UMKM Januari 2024 di Sulsel Mencapai Rp59,96 Triliun
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sulselbar merilis penyaluran kredit UMKM di Sulsel hingga posisi Januari 2024 mencapai Rp59,96 triliun. Nominalnya naik 1...