Logo Sulselsatu

Yayasan Hadji Kalla Hadirkan Program TPQ Pelosok hingga ke Toraja Utara

Sri Wahyu Diastuti
Sri Wahyu Diastuti

Kamis, 24 November 2022 21:59

TPQ Pelosok Yayasan Hadji Kalla di Toraja Utara (dokumen: istimewa)
TPQ Pelosok Yayasan Hadji Kalla di Toraja Utara (dokumen: istimewa)

SULSELSATU.com, TORAJA UTARAYayasan Hadji Kalla (YHK) melalui Bidang Islamic Care tengah menjalankan Program Tempat Pendidikan Alquran (TPQ) Pelosok di Kabupaten Toraja Utara.

Targetnya adalah bagaimana agar masyarakat di daerah tertinggal dapat memperoleh pengetahuan terhadap Al-Qur’an dengan lebih baik dan bisa membacanya dengan makhraj yang benar.

Salah satu kelompok belajar yang dibina adalah TPQ Alif di Kecamatan Rantepao. TPQ ini memiliki lebih dari 30 murid yang berasal dari beberapa kelurahan. Lokasi binaan ini menjadi sangat unik karena menjadi tempat belajar Al-Quran dengan kondisi kelompok minoritas muslim yang hanya ada 8 persen populasi.

Baca Juga : LPPM Kalla Institute Bina Kelompok Miskin Tunanetra dan Muallaf Bangun Bisnis

Program ini kembali bekerja sama dengan Inisiatif Zakat Indonesia (IZI) Sulsel.

Koordinator pengajar perwakilan IZI wilayah Rantepao Sri Salti Jayus menjelaskan program ini berjalan sesuai dengan perencanaan dan disambut baik oleh warga dan pemerintah setempat. Walaupun berdiri di tengah kondisi minoritas, anak-anak binaannya tetap semangat untuk belajar.

“Kami telah menjalankan proses belajar Alquran ini dengan mengikuti arahan dari Yayasan Hadji Kalla. Walau kita di sini minoritas, namun ada banyak anak dari komunitas muslim setempat yang datang dan menjadi murid. Kita belajar tiga kali dalam sepekan. Anak-anak tetap semangat belajar dan itulah juga yang membuat kami para pengajar juga ikut semangat,” tuturnya.

Baca Juga : Layanan Kalla Care Semakin Lengkap Menjawab Kebutuhan Masyarakat

Saat dikunjungi oleh Tim YHK pada (23/11/22), peserta TPQ terlihat antusias dalam belajar. Di antara para peserta, ada beberapa yang sudah bisa membaca dan ada juga yang baru mengenali huruf hijaiyyah.

Metode belajar yang diberikan adalah metode membaca Iqra. Selain program belajar, YHK juga memberikan Al-Qur’an, meja belajar dan baju seragam untuk anak-anak binaan ini. Bantuan ini diharapkan bisa menjadi motivasi bagi anak-anak.

Salti menjelaskan selama program berjalan, sudah banyak anak-anak yang sudah bisa membaca dengan lancar. Bahkan telah bisa menuslikan huruf hijaiah yang tentu menjadi parameter berjalan baiknya program tahsin anak tersebut.

Baca Juga : Yayasan Hadji Kalla Dukung Pengembangan Kinerja Tenaga Pendidik Lewat Program Aktif Bersama

“Kami berharap program ini bisa terus berlanjut dan bisa menjangkau lebih banyak wilayah lain di Toraja Utara dan Tana Toraja, agar bisa lebih banyak anak yang belajar Al-Qur’an dengan baik dan benar.

Sementara itu, Kepala Kanwil Kementerian Agama Toraja Utara Pretty Lamban Gasong juga menyambut baik program dari YHK ini. Ia berharap ada semakin banyak TPQ yang bisa dibina tahun depan. Tak hanya itu, diharapkan ada pula program pembinaan untuk para guru dan pembina agar bisa meningkatkan kompetensinya.

“Kami senang tahun ini bisa menjadi wilayah yang dipilih oleh Yayasan Hadji Kalla untuk program TPQ Pelosok. Semoga di tahun depan ada lebih banyak TPQ yang dibina. Di sini kami ada 27 TPQ resmi yang terdaftar. Semoga tahun depan semua bisa dibina,” pungkasnya.

Baca Juga : Yayasan Hadji Kalla Distribusi Air Bersih kepada Warga Terdampak Krisis Air di Kota Makassar

Selain di Kabupaten Toraja Utara, tim YHK juga mendatangi kelompok belajar Tahsin Dewasa di Kabupaten Majene, Sulawesi Barat.

Officer Program Islamic Care YHK Syafei Karsali berharap dengan adanya program TPQ di pelosok-pelosok Sulawesi ini, maka akan semakin banyak anak yang senang belajar Al-Qur’an. Tentunya yang paling penting adalah mendapat pendidikan akhlak yang akan menjadi bekal di masa depan.

“Tahun ini, Yayasan Hadji Kalla menjalankan program TPQ Pelosok yang membina kelompok belajar TPQ di 13 kabupaten di 4 provinsi Sulawesi. Totalnya ada 70 TPQ dan lebih dari 1.000 anak penerima manfaat,” sebut Syafei.

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

News16 April 2024 10:34
Pelindo Jasa Maritim Sediakan Bus Bagi Pemudik Gratis Kembali Ke Makassar
PT Pelindo Jasa Maritim (SPJM) salah satu subholding dari PT Pelabuhan Indonesia (Persero) menyediakan bus untuk 300 pemudik gratis balik ke Makassar ...
Politik15 April 2024 23:23
Rusdi Masse Gagas NasDem Mendengar, Minta Wejangan Lintas Akademisi
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Ketua DPW NasDem Sulsel Rusdi Masse (RMS) kembali menginisiasi sebuah gerakan baru sebagai partai politik modern, set...
Video15 April 2024 22:23
VIDEO: Khotib Sholat Ied yang Khutbah soal Kecurangan Pemilu 2024 minta Maaf
SULSELSATU.com – Khatib Salat Idul Fitri di Bantul, DIY, viral usai membawakan ceramah bernuansa politik. Usai kejadiannya viral, Khatib Untung ...
Bisnis15 April 2024 21:02
Kallafriends Hadirkan Program K-ollaborative yang Bertabur Keuntungan untuk Merchant
Bagi merchant yang bergabung dengan Kallafriends pun akan mendapat banyak benefit berupa support promosi produk yang intens secara online hingga kesem...