Logo Sulselsatu

Tim PKM-PE Unhas Ciptakan Pasta Gigi dari Kulit Jeruk Nipis untuk Penderita Diabetes

Asrul
Asrul

Sabtu, 15 Juni 2019 15:58

Tim PKM-PE Unhas Ciptakan Pasta Gigi dari Kulit Jeruk Nipis untuk Penderita Diabetes

SULSELSATU.com, MAKASSAR – Tim ‘AGEN IMOUT’ Program Kreativitas Mahasiswa bidang Penelitian eksakta (PKM-PE) Universitas Hasanuddin berhasil membuat paata gigi pencegah radang gusi dan gigi berlubang dari kulit jeruk nipis untuk penderita diabetes.

Tim yang diketuai oleh Aafiah Ifada, mahasiswa dari Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) dan dua anggota, yakni Michelle Liemdier, dan Nur Rahmah (Fakultas Farmasi) di bawah bimbingan dosen Fakultas Kedokteran Gigi, Unhas Prof. Dr. drg. Muhammad Harun Achmad, Sp. KGA, M.Sc membuat pasta gigi berbahan aktif ekstrak kulit jeruk nipis untuk penderita diabetes.

Aafiah mengungkapkan alasan yang melatarbelakangi ia dan timnya membuat terobosan tersebut. Menurutnya, Indonesia menempati urutan ke-7 tertinggi di dunia dengan penderita Diabetes Mellitus mencapai 8,5 juta jiwa.

Baca Juga : PT Vale dan Unhas Teken Kerja Sama Perkuat Peran dalam Riset dan Pendidikan

Penderita diabetes tiga kali lebih beresiko terkena radang gusi dan gigi berlubang.

Selain itu, salah satu cara untuk mencegah gigi berlubang dapat dilakukan dengan pengaplikasian bahan aktif antiplak yang telah dipatenkan seperti Chlorhexidine (CHX), namun beberapa penelitian telah membuktikan efek samping yang merugikan dari penggunaan CHX

“Banyaknya efek samping yang ditimbulkan akibat penggunaan Chlorhexidine dan obat antiinflamasi steroid dan non-steroid menjadi alasan utama penelitian yang dilakukan oleh Tim ‘AGEN IMOUT’ Program Kreativitas Mahasiswa bidang Penelitian eksakta (PKM-PE) Universitas Hasanuddin,” ungkapnya kepada sulselsatu.com, Sabtu (15/6/2019)

Baca Juga : Anies Baswedan Dijadwalkan Bicara Kepemimpinan Dihadapan Mahasiswa dan Akademisi Unhas

Ia juga mengungkapkan alasan menggunakan jeruk nipis sebagai salah satu bahan utama dalam membuat pasta gigi. Hal ini berawal dari pengamatan akan tingkat konsumsi jeruk nipis di Kota Makassar sangat tinggi dan terdapat bagian jeruk nipis yang sering dimanfaatkan didunia medis adalah buah dari jeruk nipis.

Beberapa penelitian menunjukkan kadar flavonoid tertinggi berada pada kulit jeruk nipis. Semakin tinggi konsentrasi flavonoid, semakin baik efek antibakteri yang dihasilkan,

“Di Kota Makassar, konsumsi jeruk nipis terbilang cukup tinggi, hampir semua makanan khas daerah menggunakan jeruk nipis sebagai bumbu pelengkap sehingga jumlah limbah kulit jeruk nipis juga meningkat,” katanya.

Baca Juga : Tim PKM Unhas Hadirkan Inovasi “Mammuno Flies”, Solusi Inovatif untuk Masalah Lalat

Penulis: Jahir Majid
Editor: Awang Darmawan

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Politik01 Oktober 2023 10:19
Relawan Deklarasikan Gerakan Nasional Saksi AMIN Tak Mau Dibayar
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Konfederasi Nasional Relawan Anies (KoReAn) menggelar deklarasi Gerakan Nasional Saksi AMIN Tak Mau Dibayar (GERNAS S...
News30 September 2023 22:13
Bumi Karsa Beri Pelatihan Real Time Kinematic Bagi Tenaga Surveyor
Bumi Karsa latihpemanfaatan teknologi pemetaan bagi para personil surveyor untuk mendukung proses konstruksi di lapangan....
Bisnis30 September 2023 21:04
XL Axiata Bersama PLN Kolaborasi Integrasi Produk dan Gali Potensi Bisnis
PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) dan PT PLN (Persero) menjalin kerja sama mengintegrasikan layanan produk dan menggali potensi untuk menciptakan solusi bi...
Video30 September 2023 19:00
VIDEO: Ibu Hamil di Jawa Barat Ngidam Pegang Punggung Pria Berseragam Angkatan Laut
SULSELSATU.com – Video Ibu hamil ngidam memegang pinggang pria berseragam angkatan laut viral di media sosial. Kejadian ini terjadi di Jawa Bara...