Logo Sulselsatu

Danny Galau, Iqbal Suhaeb Bakal Batalkan F8

Asrul
Asrul

Kamis, 18 Juli 2019 20:33

Mantan Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto menggelar diskusi publik terkait F8 di kediaman pribadinya di Jalan Amirullah, Kamis, (18/7/2019) (Sulselsatu/Asrhawi Muin)
Mantan Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto menggelar diskusi publik terkait F8 di kediaman pribadinya di Jalan Amirullah, Kamis, (18/7/2019) (Sulselsatu/Asrhawi Muin)

SULSELSATU.com, MAKASSAR – Eks Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto kecewa dengan keputusan Pemkot Makassar di bawah kendali Pj Wali Kota Iqbal Suhaeb yang bakal membatalkan Makassar Internasional Eight Festival and Forum (F8).

“F8 sudah jadi siri’nya (harga diri) Makassar. Saya kecewa sama pemkot karena ada pembatalan. Mestinya bilang saja tidak sanggup bikin, masih banyak pihak yang sanggup kok,” kata Danny dalam diskusi terbuka dengan sejumlah pihak di kediaman pribadinya Jalan Amirullah, Kamis (18/7/2019).

Danny yang notabene juga merupakan pencetus dari event ini merasa heran dengan alasan pemkot yang hendak mengalihkan anggaran F8 sebesar Rp3,8 miliar untuk pembangunan infrastruktur yang dinilai lebih prioritas.

Baca Juga : Appi-Aliyah Prioritaskan Infrastruktur Pulau, Anggaran 2025 Didesain Efisien dan Tepat Sasaran

“Kalau jadi infrastruktur tidak ada masalah. Yang jelas aneh karena ini sudah dibahas panjang di DPRD. Bahkan saya tidak mau kasih masuk biaya tapi teman-teman DPRD menganggap ini harus didukung penuh,” ungkapnya.

Senada dengan itu, Sekertaris Komisi A DPRD Kota Makassar, Abdul Wahab Tahir yang turut hadir dalam diskusi tersebut juga mengaku heran dengan alasan pemkot yang dinilainya terlalu terburu-buru mengambil keputusan.

“Kalau tidak bisa melakukan sesuatu setidaknya contoh pemerintah sebelumnya. Ini justru alasannya tidak masuk akal,” kata Wahab.

Baca Juga : Menjemput Harapan dari Pulau Terluar Makassar, Langkah Munafri Arifuddin Menghapus Kesenjangan

Menurut legislator Partai Golkar ini, ada kesan bahwa pemkot sekarang hendak menghilangkan hal-hal yang berhubungan dengan Danny dalam program kerja pemkot.

“Pesonanya Pak Danny saja yang mereka mau tolak. Nah, kalau ada pernyataan tertulis dari pemkot kita akan ambil tindakan lebih jauh. Karena kalau F8 ini dihilangkan maka kesan politiknya juah lebih besar,” pungkasnya.

Penulis: Asrhawi Muin
Editor: Hendra Wijaya

Baca Juga : Wali Kota Munafri Arifuddin Turun Langsung Jemput Aspirasi Warga di Empat Pulau Terluar Makassar

 

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Hukum05 Mei 2025 22:21
Kakanwil Kemenkum Sulsel Dorong Akselerasi Kinerja Menuju Zona Integritas WBBM
SULSELSATU.com, MAKASSAR — Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum (Kemenkum) Sulawesi Selatan, Andi Basmal, mengajak seluruh jajarannya untuk terus...
Makassar05 Mei 2025 21:30
Unhas Ungkap Dua Kasus Kecurangan UTBK: Aplikasi Ilegal hingga Praktik Perjokian
SULSELSATU.com MAKASSAR – Universitas Hasanuddin (Unhas) mengungkap adanya dua kasus dugaan kecurangan dalam pelaksanaan Ujian Tulis Berbasis Ko...
Video05 Mei 2025 21:25
VIDEO: Mobil Terbakar di Tanjung Bunga Makassar
SULSELSATU.com – Sebuah mobil tiba-tiba mengeluarkan api dan terbakar di kawasan Tanjung Bunga, Kota Makassar, Senin (5/5/2025) malam. Belum diketah...
Makassar05 Mei 2025 20:18
Media Exploration Asmo Sulsel Jajal Fitur dan Teknologi Terbaru New Honda PCX160
Astra Motor Sulsel (Asmo Sulsel) mengajak 15 jurnalis Media Exploration untuk merasakan langsung fitur dan teknologi terbarunya New Honda PCX160...