Logo Sulselsatu

Mendagri Pastikan Provinsi Papua Selatan Terbentuk

Asrul
Asrul

Selasa, 29 Oktober 2019 16:32

istimewa
istimewa

SULSELSATU.com, JAKARTA – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian memastikan Provinsi Papua Selatan terbentuk.

Tito mengatakan dirinya sudah bertemu Bupati Merauke Frederikus Gebze saat berkunjung ke Papua untuk membahas mengenai pemekaran baru untuk Papua Selatan.

“Pemerintah pusat kemungkinan mengakomodir hanya penambahan dua provinsi. Ini yang lagi kita jajaki, yang jelas Papua Selatan sudah okelah,” kata Tito saat ditemui di Kantor Kemendagri, Jakarta, dilansir CNNIndonesia, Selasa (29/10/2019).

Baca Juga : Tidak Ada Nobar MotoGP Mandalika, Mendagri: Saksikan dari Rumah Masing-masing

Dengan begitu, kemungkinan akan ada pemekaran daerah tingkat kota untuk memenuhi syarat administratif lima daerah tingkat kabupaten/kota untuk pemekaran provinsi. Untuk itu Merauke akan dibagi menjadi dua, yaitu Kabupaten Merauke dan Kota Merauke.

“Kalau ada kota Merauke maka oke. Papua Selatan hampir tidak ada masalah termasuk Gubernur Pak Lukas Enembe tidak ada masalah,” ujarnya.

Mantan Kapolri itu memastikan pemekaran dua provinsi Papua tak terhambat moratorium yang diterapkan Jokowi sejak 2014.

Baca Juga : Abdul Hayat Laporkan Progres Penanganan Covid-19 di Sulsel ke Mendagri

“Prinsipnya Pak Presiden sampaikan moratorium, tapi mungkin akan ditindaklanjuti karena ada aspirasi dan kekhususan di Papua,” ujarnya.

Diketahui pemerintah pusat memastikan pemekaran dua provinsi di bumi Papua. Hal itu dilakukan merespons aspirasi tokoh-tokoh Papua setelah serangkaian konflik di dua provinsi paling timur Indonesia.

Mendagri sebelumnya, Tjahjo Kumolo mengatakan pemekaran provinsi di Papua jadi kasus spesial. Pasalnya ada 314 daerah yang sudah antre untuk pemekaran, seperti Provinsi Sumbawa, Provinsi Kepulauan Buton, pemecahan Barito Utara dan Barito Selatan Provinsi Nias, Provinsi Tapanuli, Provinsi Bogor, Provinsi Nias, dan Provinsi Cirebon.

Baca Juga : Pemprov Sulsel Godok Pemangkasan Jabatan Eselon III dan IV

“Mohon maaf saya hari ini memberikan moratorium, memotong usulan 314 daerah otonomi baru, baik provinisi maupun kabupaten/kota, kecuali nanti ada putusan pemerintah yang strategis untuk jangka pendek memekarkan lagi dua provinsi di Papua,” kata Tjahjo di Hotel Grand Paragon, Jakarta, Selasa (15/10) lalu.

Editor: Hendra Wijaya

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Berita Utama15 Mei 2025 07:11
Wakil Wali Kota Hermato Pimpin Pelepasan Jamaah Calon Haji Parepare
SULSELSATU.com, PAREPARE – Wakil Wali Kota Parepare, H. Hermanto, secara resmi melepas keberangkatan rombongan jamaah calon haji asal Kota Parep...
Berita Utama15 Mei 2025 07:07
Wali Kota Parepare Tasming Hamid Apresiasi Unhas atas Dukungan Inovasi Pertanian dan Peternakan
SULSELSATU.com, PAREPARE – Wali Kota Parepare, Tasming Hamid, menyampaikan apresiasi tinggi kepada Universitas Hasanuddin (Unhas) atas dukungann...
Ekonomi14 Mei 2025 22:14
Masyarakat Sulsel Melek Investasi, Total SID Pasar Modal Naik 19,55 Persen
Hingga Maret 2025, jumlah Single Investor Identification (SID) di Sulsel yang tumbuh sebesar 19,55 persen year-on-year (yoy)....
Berita Utama14 Mei 2025 21:52
Peringati HUT ke-74 PERSAJA, Kejari Jeneponto Tekankan Nilai Integritas dan Refleksi Tanggung Jawab Jaksa
SULSELSATU.com, JENEPONTO– Kejaksaan Negeri (Kejari) Jeneponto bersama seluruh jajarannya melaksanakan Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-...