Logo Sulselsatu

Tolak Penggusuran, YOSS Siapkan Massa Tandingan Satpol-PP

Asrul
Asrul

Rabu, 06 November 2019 14:53

Tim kuasa hukum YOSS. (ist)
Tim kuasa hukum YOSS. (ist)

SULSELSATU.com, MAKASSAR – Yayasan Olahrga Sulawesi Selatan (YOSS) bersikeras untuk tetap mengelola Stadion Andi Mattalatta dan menolak untuk digusur oleh Pemprov Sulsel.

Rencananya, Pemprov Sulsel melalui Satpol-PP dan Dispora Sulsel akan melakukan penertiban stadion yang menjadi objek sengketa dan klaim-klaiman oleh kedua pihak. Penertiban dilakukan pada Kamis (7/10/2019) besok.

Baca juga: YOSS-gugat-pemprov-soal-pengelolaan-stadion-andi-mattalatta-ke-pttun.html" aria-label="“YOSS Gugat Pemprov Soal Pengelolaan Stadion Andi Mattalatta ke PTTUN” (Edit)">YOSS Gugat Pemprov Soal Pengelolaan Stadion Andi Mattalatta ke PTTUN

Baca Juga : Sempat Membangkang, Hak Pengelolaan Stadion Mattoanging Tetap YOSS

Kuasa hukum YOSS, Hasan menegaskan akan melakukan perlawanan dan menyiapkan massa untuk menghalangi penertiban atau pengosongan Kantor YOSS yang berada di dalam stadion. Hal ini menurut dia lumrah bagi siapa saja orang yang akan dirampas haknya.

“Ya (ada massa kita siapkan), yang pasti bukan cuma YOSS saja, tapi siapa saja yang mengalami hal seperti itu, yang akan dirampas haknya, pasti akan melakukan perlawanan apa lagi ini jelas bahwa kami sudah sampaikan langkah-langkah yang akan dilakukan,” kata Hasan dalam konfresi pers, Rabu (6/11/2019).

Hasan menegaskan bahwa pihak YOSS telah siap melakukan perlawanan baik secara fisik maupun hukum. Hanya saja jika ada korban yang jatuh, pihaknya enggan bertanggung jawab.

Baca Juga : Ilham Mattalatta: Pembangunan Stadion Mattoanging Tetap Berjalan

“Dampak negatifnya itu sangat berbahaya misalnya kalau terjadi bentrok dari massa maupun massanya YOSS ini, ada yang jatuh korban, itu siapa yang bertanggung jawab? ketika ini mau diambil paksa kami akan melakukan perlawanan baik secara fisik juga kami siap,” ucapnya.

Selain itu, dia mengaku, apa yang dilakukan Pemprov Sulsel selama ini telah menggar hukum karena melakukan penertiban secara paksa.

“Jadi kalau itu dilakukan pemprov, saya katakan itu sudah pelanggaran hukum dan tidak ada membenarkan, pengambilan paksa ya di republik ini kayaknya ya kecuali kalau pemerintah ini sudah kita sudah tidak menghargai hukum ya,” imbuhnya.

Baca Juga : YOSS Pastikan Pembangunan Stadion Mattoanging Tetap Berjalan

Penulis: Jahir Majid
Editor: Hendra Wijaya

 

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Video18 April 2024 22:35
VIDEO: Viral, Pria Bule Isi Bensin Mobil Mewahnya di Warung Eceran
SULSELSATU.com – Sebuah video memperlihatkan mobil mewah mengisi bensin di warung eceran. Kejadian ini terjadi di Pulau Dewata Bali. Video ini d...
Teknologi18 April 2024 21:15
Indosat Bersama Mastercard Kolaborasi Hadirkan Cybersecurity Center of Excellence
Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat or IOH) dan Mastercard menandatangani nota kesepahaman berkolaborasi menjaga ekonomi digital Indonesia melalui pere...
Hukum18 April 2024 21:03
Peringati HBP ke-60, Kanwil Kemenkumham Sulsel Gelar Donor Darah
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Selatan (Kanwil Kemenkumham Sulsel) menyelenggarakan kegiatan donor dar...
Video18 April 2024 20:39
VIDEO: Rekonstruksi Kasus Pembunuhan Suami Terhadap Istrinya di Makassar
SULSELSATU.com – Polisi menyelenggarakan rekonstruksi kasus pembunuhan yang melibatkan tersangka berinisial H (43) terhadap istrinya JU (35) di ...