Logo Sulselsatu

Bayi Gizik Buruk Meninggal, Aktivis di Jeneponto Tuntut Kadinsos Dicopot

Asrul
Asrul

Kamis, 30 Januari 2020 14:55

Unjuk rasa aliansi masyarakat di DPRD Jeneponto menyoal penanganan gizi buruk. (ist)
Unjuk rasa aliansi masyarakat di DPRD Jeneponto menyoal penanganan gizi buruk. (ist)

SULSELSATU.com, JENEPONTO – Sejumlah aktivis di Jeneponto melakukan aksi unjuk rasa pasca meninggalnya salah satu bayi yang diduga gizi buruk di Kecamatan Bontoramba.

Aksi unjuk rasa ini berlangsung di Gedung DPRD Jeneponto, Jalan Pahlawan, Kamis (30/1/2020).

“Dalam sepekan ada empat pasien busung lapar (gisi buruk) yang dirawat di RSUD Lanto Daeng Pasewang dan sebelumnya bayi berusia tiga bulan meninggal dunia diduga akibat gizi buruk,” ujar orator aksi, Syahrul.

Baca Juga : VIDEO: Dua Pelaku Pencurian Kuda di Jeneponto Berhasil Diringkus Polisi

Menurutnya, dana miliaran rupiah untuk desa, Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dari Kementrian Sosial serta beragam program lainnya telah gagal menghindarkan anak-anak di Jeneponto dari busung lapar.

“Hal tersebut menunjukkan buruknya kinerja pemerintah dalam memastikan terpenuhinya kebutuhan dasar warganya,” ucapnya.

Massa juga mendesak agar Kadis Sosial, Kadis Kesehatan dan Kepala Puskesmas di Bontoramba dicopot dari jabatannya.

Baca Juga : VIDEO: Kapolrestabes Makassar Gantikan Angkot Terbakar saat Demo Kawal Putusan MK Depan Unibos Makassar

“Meminta Bupati Jeneponto bertanggungajawab dan mengambil langkah tegas terkait gizi buruk. Copot Kepala Dinas Kesehatan karena tidak becus dalam menangami kesehatan, copot Kepala Dinas Sosial dan copot Kepala Puskesmas yang wilayahnya terdapat kasusus gizi buruk,” imbuh Syahrul.

Ketua Komisi IV Kaharuddin menerima aspirasi para pengunjuk rasa di ruangan Komisi I DPRD.

“Terkait gizi buruk untuk Kabupaten Jeneponto kami dari Komisi IV DPRD telah melakukan rapat koordinasi dengan di Dinas Kesehan dan Dinas Sosil untuk penanganan secara serius dan cepat tetang gizi buruk,” kata Kaharuddin.

Baca Juga : VODEO: Massa Aksi Bawa Keranda ‘Innalillahi DPR RI’ di Bawah Flyover Makassar

Rencananya, Komisi IV DPRD Jeneponto akan memanggil Dinas Kesehatan dan Dinas Sosial, dan Kepala Puskesmas untuk dilakukan kembali audiens.

“Kita akan agendakan hadirkan mereka untuk pertemuan dengan para pengunjuk rasa dari Aliansi Masyarakat Tolak Gizi Buruk terkait permasalahan gizi buruk dan angka kemiskinan di wilayah Jeneponto,” kata dia.

Penulis: Dedi
Editor: Hendra Wijaya

Baca Juga : VIDEO: Demonstrasi Ricuh di Dekat Area Muktamar PKB Bali, Wasekjen: Bukan Kader PKB

 

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Berita Utama06 Desember 2024 17:22
Selamat, Kodim 1425 Jeneponto Raih 3 Piagam Penghargaan LKJ TMMD Ke-122 Tahun 2024
SULSELSATU.com,JENEPONTO – Kodim 1425 Jeneponto, yang berada di bawah Korem 141 Toddopuli Kodam XIV Hasanuddin, kembali meraih prestasi membanggakan...
Metropolitan06 Desember 2024 16:47
UMK Makassar 2025 Bakal Naik 6,5 Persen, Diumumkan Paling Lambat 18 Desember
SULSELSATU.com, MAKASSAR — Upah Minimum Kota (UMK) Makassar untuk tahun 2025 dipastikan akan mengalami kenaikan sebesar 6,5 persen. Penetapan resmi ...
Video06 Desember 2024 16:43
VIDEO: Gus Miftah Mengundurkan Diri dari Jabatan Utusan Khusus Presiden
SULSELSATU.com – Gus Miftah mengundurkan diri dari jabatan Utusan Khusus Presiden, Jumat (6/12/2024) Pengunduran diri itu usai ramai video dirin...
News06 Desember 2024 15:03
Pegawai PLN Pasang Listrik Gratis kepada 18 Keluarga Pra Sejahtera di Kota Makassar
Pegawai PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan (UIP) Sulawesi berikan donasi tahap kedua berupa pemasangan aliran listrik gratis untuk 8 pelanggan pr...