Logo Sulselsatu

Kerja di Makassar, Warga Jeneponto Positif Covid-19

Asrul
Asrul

Minggu, 19 April 2020 20:37

ilustrasi. (int)
ilustrasi. (int)

SULSELSATU.com, JENEPONTO – Pasien insial SM (23) di Jeneponto dinyatakan positif coronavirus diasse. Ini adalah kasus pertama di daerah berjuluk Butta Turatea sejak isu pandemik virus mengerikan itu mencuat.

Juru bicara Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Jeneponto, Mustaufiq mengatakan, satu orang pasien yang positif Covid-19 sebelumnya bekerja di Makassar.

“Pasien SM postif adalah karyawati di salah satu swalayan di bilangan pelabuhan (Soekarno Hatta) dan menetap sementara di Kota Makassar,” kata Mustaufiq.

Baca Juga : VIDEO: Direktur RSUD Lanto Dg Pasewang Jeneponto Minta Maaf atas Kekecewaan Keluarga Pasien

Pekan lalu kata Mustaufiq, SM sempat ke rumah sakit Lanto Daeng Pasewang Jeneponto dengan keluhan sakit tenggorokan, demam dan batuk.

“Seminggu yang lalu pernah demam dengan keluhan sakit pada tenggerokan dan Masuk RS Latopas tanggal 14 April 2020 dengan gejala demam, batuk , sehingga dilakukan pemeriksaan RDT ( Rapid Diagnostik Test ),”jelas Mustaufiq.

Saat itu juga SM ditempatkan di ruang isolasi dengan Status PDP (Pasien Dalam Pengawasan) pada hari itu juga dilakukan pemeriksaan swab oleh Tim TGC dan dikirim ke laboratorium kesehatan di Makassar.

Baca Juga : VIDEO: Sudah Lamaran Namun Batal Bawa Uang Panai’ Rp100 juta, Massa Rusak Rumah Warga di Jeneponto

“Hari Sabtu tanggal 18 April dini hari, pihak Labkes melaporkan hasil swab pasien positif dan berdasarkan advis tim dari Makassar yang bersangkutan harus segera dirujuk ke RS Labuang Baji Makassar sebagai RS rujukan Covid -19,”tambahnya.

Menyikapi hal tersebut, Mustaufiq mengatakan, langkah yang akan diambil oleh Gugus Tugas akan melakukan pemeriksaan kepada semua keluarga dan lingkungan tempat tinggal yang bersangkutan dengan mengidentivikasi kontak erat dan kontak longgar untuk dilakukan pemeriksaan RDT pada kontak longgar dan swab ( PCR) pada kontak erat mulai orang tua, saudara dan yang pernah kontak langsung.

“Termasuk diminta isolasi mandiri ke 14 perawat dan dokter yang menangani yang bersangkutan dengan interval waktu hingga 14 hari ke depan terhitung mulai hari ini,”katanya.

Baca Juga : VIDEO: Dua Pelaku Pencurian Kuda di Jeneponto Berhasil Diringkus Polisi

Intervensi lapangan oleh Tim TGC akan menggunakan SOP penangan Covid.

” Terkait hal ini, kami menghimbau kepada masyarakat Jeneponto agar tetap tenang, namun harus waspada dengan terdapatnya satu kasus yang cluster asalnya dari makassar ini,” katanya.

Penulis: Dedi
Editor: Hendra Wijaya

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Berita Utama03 Mei 2025 12:08
Anggota Komisi III DPR RI, Rudianto Lallo Desak Polres Jeneponto Tuntaskan Kasus Dugaan Penimbunan BBM
SULSELSATU.com, JENEPONTO – Anggota Komisi III DPR RI, Rudianto Lallo, mendorong pihak Kepolisian Resor (Polres) Jeneponto untuk mengusut tuntas kas...
Sulsel03 Mei 2025 11:18
Wali Kota Parepare Tasming Hamid Buka Pekan Kebudayaan, Komitmen Pemkot Jaga Warisan Budaya
SULSELSATU.com, PAREPARE – Wali Kota Parepare, Tasming Hamid, secara resmi membuka Pekan Kebudayaan Daerah Kota Parepare sekaligus melepas peser...
Sulsel03 Mei 2025 08:54
Wali Kota Parepare Siap Launching Inovasi Layanan Aduan Masyarakat Berbasis Online
SULSELSATU.com, PAREPARE – Pemerintah Kota Parepare terus berinovasi dalam meningkatkan kualitas layanan kepada masyarakat. Salah satu gebrakan ...
Video02 Mei 2025 22:25
VIDEO: Mobil Wanita Dirusak Massa Saat Aksi Demo di Makassar
SULSELSATU.com – Sebuah mobil milik seorang wanita di Makassar dirusak massa saat demo peringatan Hari Buruh. Kejadian diduga berlangsung di Jalan U...