Logo Sulselsatu

Dewan Minta Pemkot Tak Paksakan Penerapan New Normal di Sekolah

Asrul
Asrul

Kamis, 04 Juni 2020 17:41

Sekretaris Komis D DPRD Kota Makasar Saharuddin Said. (ist)
Sekretaris Komis D DPRD Kota Makasar Saharuddin Said. (ist)

SULSELSATU.com, MAKASSAR – Pemerintah Kota Makassar tetap mempersiapkan tatanan hidup baru atau new normal, meski sampai saat ini belum memenuhi syarat.

Salah satu yang disiapkan Pemerintah Kota Makassar yakni proses belajar mengajar kembali ke sekolah pada Juli mendatang.

Menilai hal tersebut, Sekretaris Komisi D DPRD Kota Makassar Sahruddin Said mengatakan, bahwa dari kalender akademik, pendidikan di Makassar tidak bisa dipaksakan untuk kembali normal seperti semula.

Baca Juga : Dihadapan Menteri PPPA, PJ Sekda Sebut Longwis dan Jagai Anakta Jadi Program Keterlibatan Peran Perempuan

Baca juga: Belajar di Rumah hingga 19 Juni 2020” (Edit)">Pemprov Resmi Perpanjang Masa Belajar di Rumah hingga 19 Juni 2020

Melihat kondisi pandemi Covid-19 belum sepenuhnya bisa dipastikan kapan akan berakhir, terlebih belum ada instruksi dari pemerintah pusat.

“Saya rasa jangan gegabah memberlakukan new normal di sekolah apalagi kondisi saat ini tidak memungkinkan. Jangan sampai dipaksakan ke new normal tetapi tidak memungkinkan, tidak boleh gegabah,” kata Ajid sapaan akrabnya.

Baca Juga : Menteri PPPA Apresiasi Tiga Inovasi di Kota Makassar

Pemerintah Kota Makassar khususnya Dinas Pendidikan tidak boleh terburu-buru mengambil sikap sebelum keputusan itu akan menjadi bumerang.

Diterapkan atau tidaknya new normal memang sepatutnya masyarakat melaksanakan protokol kesehatan, bukan cuma di sekolah tetapi di semua tempat.

“Dilaksanakannya protokoler kesehatan bukan cuma di sekolah tetapi di semua instansi, tempat umum atau di manapun kita berada, sebab itu adalah salah satu cara kita bersama-sama memutus mata rantai Covid-19 ini,” katanya.

Baca Juga : Kota Makassar Sabet Penghargaan Peduli HAM 2023

Meskipun pandemi Covid-19 ini sudah berakhir, Ajid menyarankan protokol kesehatan tetap diberlakukan oleh pihak Dinas Pendidikan, seperti menyediakan tempat cuci tangan dan masih menggunakan masker.

“New normal atau tidak, bahkan jika pandemi ini berakhir sekalipun, Disidik harus instruksikan setiap sekolah menerapkan protokoler kesehatan karena kita tidak tahu kemungkinan virus lain yang akan muncul,” ucapnya.

Penulis: Resti Setiawati
Editor: Hendra Wijaya

Baca Juga : Pemkot Makassar Ingatkan Pengusaha dan Perusahaan Swasta Bayar THR Tepat Waktu

 

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Otomotif29 Maret 2024 11:42
Begini Fitur dan Teknologi Motor Listrik EM1 e: dari Honda
Astra Motor Sulsel (Asmo Sulsel) secara resmi membawa motor listrik Honda EM1 e: ke Makassar. Asmo Sulsel resmi merilis motor listrik pertamanya di Ho...
Otomotif29 Maret 2024 08:55
Asmo Sulsel Resmi Perkenalkan Honda EM1 e: dan Honda EM1 e: Plus ke Masyarakat Makassar
Astra Motor Sulawesi Selatan (Asmo Sulsel) main dealer sepeda motor Honda untuk wilayah Sulawesi Selatan, Barat, Tenggara, dan Ambon secara resmi meng...
Video28 Maret 2024 23:58
VIDEO: Banjir di Sejumlah Titik di Kota Palopo
SULSELSATU.com – Situasi banjir di beberapa titik di Kota Palopo, Sulawesi Selatan, Kamis (28/3/2024). Dalam video tampak sejumlah ruas jalan te...
OPD28 Maret 2024 23:38
Berkah Ramadan, Tenaga Kontrak Dinkes Makassar Bagi-bagi Takjil Buka Puasa untuk Pengendara
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Tenaga Kontrak Dinas Kesehatan Kota Makassar (Laskar Pelangi) membagikan takjil berbuka puasa kepada pengguna jalan y...