SULSELSATU.com, MAKASAR – Direktur Operasional (Dirops) PD Pasar Makassar Raya, Saharuddin Ridwan mengaku tengah membenahi tiga pasar tradisional. Diantaranya, Terong, Cendrawasih, dan Pabaeng-baeng
Saharuddin menyebut pembenahan pasar dilakukan mengingat kondisinya semrawut. Bahkan, justru menimbulkan masalah baru.
“Untuk perbaikan dan penataan pasar tradisional, PD Pasar sementara mencari mitra CSR untuk menata Pasar Pabeng-baeng Timur dan Pasar Terong,” kata pria yang akrab disapa Sahar ini saat dihubungi, Jumat (23/10/2020).
Baca Juga : Munafri Arifuddin Percepat Pemilihan RT di Makassar, Target Rampung Juni 2025
“Selain itu, kita akan tata pasar tumpah di depan Pasar Cendrawasih. Di mana PD Pasar menyiapkan tempat di dalam pasar sehingga tidak ada lagi pedagang berjualan di luar,” lanjutnya.
Untuk perampungan revitalisasi ke pasar tersebut, pihaknya menargetkan bisa selesai secepat mungkin. Sahar mengatakan jika pembenahan yang dilakukan hanya dari segi tata letak lapak pedagang.
“Kalau Terong dan Pabaeng-baeng belum tahu tergantung pihak yang akan bantu. Kalau Cendrawasih tidak ada ji karena menata saja dan memasukkan pedagang ke dalam pasar yang sudah ada,” sambung Sahar.
Baca Juga : Appi-Aliyah Prioritaskan Infrastruktur Pulau, Anggaran 2025 Didesain Efisien dan Tepat Sasaran
Selain tiga pasar tersebut, pihaknya juga melakukan penataan Pasar Darurat Lette atas permintaan warga setempat. Sebab, kemacetan depan pasar kerap terjadi. Olehnya, pembicaraan kepada pihak Kecamatan Mariso sudah dilakukan. .
“Kami sudah berkoordinasi dengan Camat Mariso untuk menata Pasar Darurat Lette sehingga tidak menimbulkan kemacetan,” tutup Sahar.
Penulis: Resti Setiawati
Baca Juga : Menjemput Harapan dari Pulau Terluar Makassar, Langkah Munafri Arifuddin Menghapus Kesenjangan
Editor: Asrul
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar