Logo Sulselsatu

Fahruddin Rangga Bahas Pengendalian Lahan Kritis Saat Sosper di Takalar

Asrul
Asrul

Minggu, 31 Januari 2021 21:37

istimewa
istimewa

SULSELSATU.com, TAKALAR – Anggota DPRD Sulsel, Fahruddin Rangga melaksanakan kegiatan Penyebarluasan Produk Hukum Daerah Perda No 1 Tahun 2017 tentang Pengendalian Lahan Kritis, Minggu (31/1/2021).

Menurutnya, kegiatan yang merupakan pelaksanaan titik pertama di Kelurahan Kalabbirang Kecamatan Pattalassang Kabupaten Takalar menjadi titik sasaran lokasi pelaksanaannya.

“Ini merupakan salah satu hal penting untuk diketahui dan disampaikan ke masyarakat khususnya masyarakat tani di wilayah Pattalassang, dan secara umum di wilayah Kabupaten Takalar,” ujarnya.

Baca Juga : Punya Pengalaman di Parlemen, Paket Hengki-Rangga Dinilai Tepat Pimpin Takalar

Rangga mengatakan sesungguhnya peraturan daereh ini dibuat untuk melindungi lahan yang yang ada agar tetap terjaga keseimbangannya dan kepentingan masyarakat tani.

“Agar senantiasa terlindungi, oleh karenanya kegiatan ini dilakukan supaya masyarakat paham dan tahu tujuan dan sasaran dari setiap produk hukum yang dihasilkan oleh pemerintah Sulsel dan DPRD, karena penyebarluasan produk hukum daerah ini amat sangat penting diketahui masyarakat luas,” jelasnya.

Lebih jauh Rangga yang juga Pimpinan Badan Anggaran DPRD Sulsel mengatakan upaya yang dilakukan agar setiap Perda dapat tersampaikan ke masyarakat salah satu nya adalah apa yang dilaksanakan hari ini.

Baca Juga : Hengki Yasin-Rangga Menguat Berpasangan di Pilkada Takalar

“Karena Perda ini tidak akan lebih bermanfaat kalau hanya dipahami sebagian kalangan, sehingga tingkat kehadiran dan antusias masyarakat bila lebih tinggi sangat diharapkan karena sesungguhnya itulah tujuan dan sasarannya,” kuncinya.

Sedangkan, perwakilan Dinas Tanaman Pangan Holtikultura dan Perkebunan Provinsi Sulawesi Selatan Andi Achmad Mulya, mengatakan bahwa sesungguhnya peraturan daerah tentang lahan kritis ini perlu diketahui dan dipahami oleh pelaku pertanian di wilayah Kabupaten Takalar.

“Oleh karenanya perlu menjadi perhatian secara bersama antara pemerintah dan masyarakat untuk menjaga, agar tidak semakin meluas sehingga perlu ditekan dan dipersiapkan solusi langkah pemulihan agar kesuburannya dikembalikan, dan ini menjadi tugas kita bersama antara pemerintah dan masyarakat untuk membangun sinergitas dalam penanganan nya,” tuturnya.

Baca Juga : Pansus DPRD Sulsel Genjot Penyusunan Ranperda Pajak dan Retribusi Daerah

Narasumber lainnya, Burhanuddin selaku narasumber kedua membawakan materi mengenai pelayanan publik menjelaskan bahwa pelayanan publik merupakan hal yang penting untuk diketahui masyarakat.

“Karena sesungguhnya pemerintah hadir untuk memberikan pelayanan yang baik dan berkualitas kepada masyarakat, karena itu hari ini penting untuk masyarakat ketahui,” singkatnya.

Editor: Asrul

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Pendidikan15 Oktober 2024 06:53
Indosat Dukung Pengembangan SDM Unhas, Siapkan Program Magang Mahasiswa
Indosat memberikan fasilitas laboratorium teknologi dan program magang yang dirancang khusus untuk mahasiswa Unhas. ...
Video14 Oktober 2024 23:50
VIDEO: Kebakaran di Pabrik Smelter PT Freeport di Gresik
SULSELSATU.com – Kebakaran terjadi di pabrik Asam Sulfat Smelter PT Freeport PTFI, di Gresik, Senin (14/10/2024). Insiden ini terjadi pada pukul...
Opini14 Oktober 2024 21:25
Demokrasi Mayoritarian vs Konsensus: Mana yang Tepat untuk Indonesia?
Oleh: Mustajib S.Sos M.IP, dosen Ilmu Politik UIN Alauddin Makassar Demokrasi telah menjadi sistem politik pilihan bagi banyak negara, termasuk Indone...
Video14 Oktober 2024 21:07
VIDEO: Pedagang PKL di Maros Nangis Saat Lapaknya Ditertibkan, Diduga Korban Pungli
SULSELSATU.com – Seorang pedagang kaki lima (PKL) di Kabupaten Maros, Sarmila, tak kuasa menahan tangis saat lapaknya ditertibkan oleh Satpol PP, Se...