Logo Sulselsatu

Waspadai Penipuan Online via WhatsApp, Ini Langkah-Langkah yang Harus Dilakukan

Asrul
Asrul

Senin, 24 Juli 2023 22:29

istimewa
istimewa

SULSELSATU.com, JAKARTA – Modus penipuan di era digital saat ini semakin beragam dan terus berkembang hingga menjadi ancaman serius bagi masyarakat. Salah satu modus yang masih banyak beredar adalah tentang pengumuman kebijakan baru bank mengenai kenaikan biaya transaksi sebesar Rp150 ribu per bulan.

Modus tersebut dilakukan dengan mengirimkan surat pengumuman kenaikan biaya transaksi, mengatasnamakan BNI, ke nomor handphone pribadi para calon korban. Surat tersebut mengarahkan para calon korban untuk membuka link atau tautan yang mengarah ke situs web yang dibuat mirip dengan situs web BNI.

Setelah membuka tautan tersebut, calon korban akan digiring untuk mengisi data pribadi seperti nomor kartu ATM, expiry date kartu, Card Verification Value (CVV) atau Card Verification Code (CVC), nomor personal identification number (PIN), kode akses, dan kode one-time password (OTP). Setelah memasukkan data pribadi, pelaku penipuan online dapat mengambil alih rekening korban dan memindahkan dana yang ada di sana.

Baca Juga : Kembangkan Pasar BNI Xpora, BNI Menjajaki Bisnis ke Australia

Corporate Secretary BNI, Okki Rushartomo, mengatakan bahwa ada beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk menghindari penipuan online dengan modus tersebut. Pertama, waspadai akun palsu yang mengatasnamakan BNI, terutama jika menggunakan nomor handphone biasa atau tidak terverifikasi.

“Kedua, jangan membuka link atau tautan apapun yang dikirimkan oleh nomor mencurigakan yang mengatasnamakan BNI. Ketiga, hapus pesan yang dikirim dan langsung blokir nomor handphone mencurigakan tersebut,” ungkap Okki.

Keempat, lanjut Okki, jangan pernah memberikan data pribadi kepada siapapun. Okki menegaskan bahwa BNI tidak pernah meminta user ID, password, kode OTP, atau PIN dari nasabah baik melalui SMS, WhatsApp, telepon, email, maupun media sosial.

Baca Juga : BNI Griya Pertahankan Pertumbuhan Positif

“Jika masih ragu, nasabah bisa segera menelpon BNI secara langsung dan menanyakan tentang pesan atau telepon pemberitahuan yang diterima melalui kontak resmi, yaitu 1500046 (tanpa 021, +62, atau tambahan lainnya), WhatsApp 08115881946 (ada centang hijau), dan email [email protected],” tambah dia.

Lebih lanjut, Okki juga menegaskan bahwa informasi yang diberikan dalam pengumuman kenaikan biaya transaksi tersebut dipastikan palsu atau hoax. Pasalnya, BNI tidak memiliki rencana untuk menaikkan biaya transaksi antar bank.

Sebagai bentuk sikap tegas terhadap modus penipuan tersebut, BNI telah melaporkannya ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polda Metro Jaya pada Jumat, 14 Juli 2023.

Baca Juga : April 2023, Transaksi BNI Mobile Banking Catat Peningkatan Signifikan

“Pelaporan ini adalah bukti komitmen BNI dalam menjaga kepercayaan dan keamanan nasabah serta untuk mencegah kasus serupa terulang kembali di masa mendatang,” pungkas Okki.

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

News12 Mei 2024 21:21
Pj Gubernur Sulsel Pastikan Pembangunan Stadion Sudiang Telah Dianggarkan di APBN
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Pembangunan Stadion Sudiang telah resmi dianggarkan di Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Penjabat Gubern...
Makassar12 Mei 2024 20:44
Lepas Kloter 1 Jemaah Haji Embarkasi Makassar, Pj Gubernur: Luruskan Niat Hanya untuk Beribadah
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Dalam suasana yang penuh haru dan semangat, Penjabat Gubernur Sulawesi Selatan, Bahtiar Baharuddin, resmi melepas Cal...
Politik12 Mei 2024 20:32
Rakhmat Kasim Bertemu Rahmat Masri Bandaso di Jakarta, Potensi Berpaket di Pilwali Palopo
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Dinamika politik menjelang Pilwali di Kota Palopo semakin meningkat. Setelah beberapa bakal calon telah memasang atri...
OPD12 Mei 2024 20:10
Cicu Atensi Khusus Jalan Hertasning, Minta Pemprov Segera Lakukan Perbaikan
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Belum lama ini ruas jalan yang berada di Letjend Hertasning Kota Makassar Sulawesi Selatan (Sulsel) kembali memakan k...