SULSELSATU.com – Seiring berkembangnya teknologi Artificial Intelligence atau AI, Apple memperkenalkan pendekatan yang lebih privat dan terintegrasi lewat Apple Intelligence. Diperkenalkan pada pertengahan 2024 dan mulai hadir di perangkat iPhone 16 Series, fitur ini memberikan pengalaman personal yang memanfaatkan kekuatan AI langsung dari perangkat, bukan sekadar tambahan software belaka. Bagi yang sedang mempertimbangkan perangkat dengan teknologi ini, artikel tentang iPhone 16 Pro Harga bisa jadi referensi awal.
Apple Intelligence dirancang untuk mempermudah keseharian, mulai dari menulis, mengatur notifikasi, hingga menciptakan konten visual dengan bantuan model AI. Fitur ini juga bisa membantu merapikan dokumen, menerjemahkan teks, hingga menyarankan respons otomatis berdasarkan konteks percakapan. Fokus utamanya adalah memberikan pengalaman yang terasa alami, efisien, dan tetap menjaga privasi pengguna dalam setiap prosesnya.
1. Penulisan Cerdas dan Pengolahan Bahasa
Salah satu fitur paling berguna dari Apple Intelligence adalah kemampuannya dalam membantu penulisan. Di aplikasi Mail, Notes, atau bahkan Safari, sistem bisa memberi saran perbaikan gaya bahasa, membuat ringkasan isi dokumen panjang, atau menyusun ulang kalimat sesuai dengan nada yang diinginkan, baik formal, santai, atau netral.
Baca Juga : Indosat Perkuat Jaringan dengan AI Hadapi Lonjakan Konektivitas di Ramadan dan Lebaran
Fitur ini cocok digunakan untuk menyiapkan draft email, mencatat ide cepat, atau menyusun laporan. Semua pemrosesan ini dilakukan di perangkat (on-device), jadi hasilnya bisa muncul cepat tanpa tergantung koneksi internet.
2. Siri yang Lebih Kontekstual dan Adaptif
Dengan Apple Intelligence, Siri menjadi lebih dari sekadar asisten suara biasa. Sekarang, Siri dapat memahami konteks berdasarkan layar yang sedang dibuka. Misalnya, saat membaca pesan dari teman yang menanyakan alamat, Siri bisa langsung menyarankan membagikan lokasi atau membuka Maps tanpa harus diminta secara spesifik.
Selain itu, integrasi dengan ChatGPT dari OpenAI memberikan opsi tambahan untuk menjawab pertanyaan kompleks atau pertanyaan yang membutuhkan konteks luas. Siri dapat mengarahkan pengguna untuk menggunakan ChatGPT ketika jawaban dari sistem lokal kurang memadai.
Baca Juga : Telkom Pastikan Infrastruktur Aman Selama RAFI 2025, Siagakan 57 Posko Seluruh Indonesia
Saat proses ini dilakukan, pengguna akan diminta memberikan izin terlebih dahulu, memastikan kontrol dan transparansi tetap terjaga. Pendekatan ini memberi kenyamanan dalam hal kepraktisan, tanpa bersentuhan dengan privasi.
3. Image Playground dan Genmoji
Untuk yang suka berekspresi secara visual, fitur seperti Image Playground dan Genmoji sangat menarik. Pengguna bisa membuat gambar unik berdasarkan deskripsi teks, atau menciptakan emoji personal yang sesuai suasana hati. Ini bukan sekadar hiburan, tapi juga alat kreatif yang bisa digunakan untuk komunikasi visual yang lebih kaya di media sosial atau obrolan pribadi.
4. Notifikasi Prioritas dan Ringkasan Email
Dengan bantuan AI, iPhone kini dapat menyaring notifikasi dan email yang paling penting dan menampilkannya dalam tampilan ringkas. Fitur ini memudahkan fokus pada hal yang benar-benar perlu diperhatikan tanpa harus menyaring semuanya secara manual.
Baca Juga : Kedaulatan AI Berdayakan Indonesia, Dorong Transformasi Digital dan Pertumbuhan Ekonomi
Misalnya, saat rapat atau di perjalanan, notifikasi yang tampil hanya berasal dari aplikasi penting atau orang terdekat, sementara sisanya disimpan dalam ringkasan yang bisa diakses nanti.
5. Privasi Tetap Jadi Prioritas
Salah satu keunggulan utama Apple Intelligence adalah pendekatannya yang mengutamakan privasi. Proses AI dilakukan sebanyak mungkin secara lokal di perangkat. Bila dibutuhkan pemrosesan tambahan, Apple menggunakan teknologi bernama Private Cloud Compute, yaitu sistem cloud yang tetap menjaga data tetap anonim dan terenkripsi.
Pendekatan ini berbeda dengan kebanyakan layanan AI lainnya yang mengirim data pengguna ke server eksternal. Di sini, pengguna tetap punya kendali penuh atas informasi pribadi.
Perangkat yang Mendukung dan Cara Mengaktifkannya
Baca Juga : Hadirkan Teknologi AI dalam Setiap Operasionalnya, Komitmen Indosat Berdayakan Masyarakat Indonesia
Apple Intelligence tersedia di perangkat dengan chip A18 Pro atau lebih tinggi, termasuk:
- iPhone 16 dan 16 Pro Series
- iPhone 15 Pro dan Pro Max
- iPad dan MacBook dengan chip seri M1 ke atas
Untuk mengaktifkannya:
- Pastikan perangkat sudah menggunakan software iOS 18.1 atau lebih baru
- Masuk ke Pengaturan > Apple Intelligence & Siri
- Aktifkan fitur yang tersedia dan ikuti langkah awalnya
Saat ini fitur ini tersedia dalam bahasa Inggris (AS), dan Apple sedang dalam proses memperluas ke bahasa lain di pembaruan berikutnya.
Baca Juga : Indosat dan Wadhwani Foundation Bekali Talenta Digital dan Pengusaha Indonesia dengan Pelatihan AI
Apple Intelligence menawarkan pendekatan yang lebih personal, fungsional, dan aman dalam menghadirkan AI ke dalam perangkat sehari-hari. Bukan sekadar menambahkan fitur baru, tapi benar-benar menyatu dengan ekosistem Apple untuk meningkatkan efisiensi tanpa mengorbankan privasi.
Untuk yang menginginkan ponsel pintar dengan dukungan AI canggih dan integrasi sistem yang matang, iPhone 16 Pro jadi salah satu pilihan paling logis saat ini.
iPhone 16 Pro sudah tersedia dan bisa dibeli langsung di Blibli. Cek sekarang juga dan nikmati belanja barang original dan aman hanya di Blibli!
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar