Logo Sulselsatu

PT Vale Bersama Menteri LHK Aksi Bersih di Gunung Bawakaraeng

Sri Wahyu Diastuti
Sri Wahyu Diastuti

Selasa, 03 Juni 2025 12:27

PT Vale dan Kementerian LHK menanam pohon di Gunung Bawakaraeng. Foto: Istimewa.
PT Vale dan Kementerian LHK menanam pohon di Gunung Bawakaraeng. Foto: Istimewa.

SULSELSATU.com, MAKASSAR – Menyambut Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025, PT Vale Indonesia Tbk (PT Vale) bagian dari MIND ID, menegaskan kembali komitmen jangka panjangnya dalam mendukung agenda pembangunan berkelanjutan pemerintah.

Melalui prinsip 3P (People, Planet, Profit), PT Vale mewujudkan langkah konkret untuk mendukung Asta Cita, khususnya dalam mewujudkan Indonesia yang berkelanjutan secara lingkungan, berdaulat secara ekonomi, dan berkeadilan bagi seluruh rakyat.

Dalam kolaborasi bersama Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), PT Vale turut serta dalam kampanye nasional “Akhiri Sampah Plastik”.

Baca Juga : VIDEO: Anggota DPRD Minta Perusahaan Tambang di Luwu Timur Contoh PT Vale

PT Vale dan Kementerian KLHK juga melakukan aksi bersih-bersih Gunung Bawakaraeng dan pemberdayaan masyarakat melalui pelatihan daur ulang sampah plastik.

Tim PT Vale bersama rombongan Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq memulai pendakian dari Lembanna, Gowa pada Sabtu (31/5/2025).

Di tengah keindahan alam Sulsel, para pendaki termasuk tujuh orang dari tim PT Vale memungut dan mengumpulkan sekitar 15 kantong sampah non-organik dari pos pendakian Gunung Bawakaraeng.

Baca Juga : Proaktif Mitigasi Bencana, PT Vale Simulasi Rencana Tindak Darurat Bendungan Seri Sungai Larona di Malili

“Kita menikmati keindahan alam Allah SWT di Sulawesi Selatan, kemudian kami bersama teman-teman pecinta alam dengan berbagai macam latar belakang menuju ke puncak Bawakaraeng sambil di jalan ada kegiatan bersih-bersih dalam rangka Hari Lingkungan Hidup Sedunia, dengan tema End Plastic Pollution,” ujar Menteri Hanif Faisol.

Kehadiran PT Vale tidak hanya sebagai peserta simbolik, melainkan sebagai bagian dari komitmen yang telah berlangsung lama untuk merawat lingkungan sebagai warisan bagi generasi berikutnya.

PT Vale ikut terlibat aktif dalam kegiatan ini, karena merupakan bagian dari komitmen jangka panjang kami terhadap konservasi lingkungan, untuk keberlanjutan,” jelas Umar Kasmon selaku Senior Manager Strategic Environmental and Reclamation PT Vale Indonesia.

Baca Juga : Perkuat Kemandirian Petani Organik, PT Vale IGP Morowali Serahkan Fasilitas Pendukung Pertanian

Lebih dari sekadar partisipasi tahunan, PT Vale telah melakukan rehabilitasi Daerah Aliran Sungai (DAS) di kawasan Gunung Bawakaraeng seluas lebih dari 160 hektare; sebuah wilayah yang bahkan berada di luar konsesi operasional perusahaan.

Langkah ini sejalan dengan misi nasional untuk menjaga hutan dan ekosistem sebagai pilar ketahanan lingkungan dan ekonomi.

Tahap pertama dilakukan di Blok Bulutana dengan penanaman 87.780 pohon Eucalyptus, Suren, Mahoni, Puspa, Akasia, hingga buah-buahan seperti rambutan dan alpukat.

Baca Juga : PT Vale, Perusahaan Tambang Nikel Berkelanjutan Asal Indonesia Masuk Daftar Fortune Southeast Asia 500 2025

Tahap kedua dilakukan di Blok Pattapang dengan penanaman 31.600 pohon produktif.

“Rehabilitasi DAS ini tidak hanya berfungsi menjaga keseimbangan ekosistem, tetapi juga membawa manfaat ekonomi bagi masyarakat sekitar lewat pemanfaatan jenis tanaman produktif seperti alpukat dan rambutan,” tambah Umar.

Langkah ini mencerminkan semangat Asta Cita untuk membangun Indonesia yang berkelanjutan, dengan menyatukan pelestarian lingkungan dan pemberdayaan ekonomi lokal.

Baca Juga : Wamenaker RI Berkunjung ke Pomalaa, Akui Komitmen PT Vale Penuhi Hak Pekerja dan Perlindungan Perempuan

Menjawab tantangan polusi plastik, PT Vale menyelenggarakan pelatihan daur ulang plastik di Nursery Wooden House, Sorowako, pada 28 Mei 2025.

Pelatihan ini melibatkan 50 peserta, khususnya ibu rumah tangga dan pengelola bank sampah binaan PT Vale, bekerja sama dengan Rappo.id, sebuah perusahaan sosiopreneur.

Dalam sesi ini, peserta diajarkan mengolah kantong plastik bekas menjadi produk ekonomis seperti dompet dan pouch, langkah kecil yang membentuk kesadaran besar.

“Kemampuan daur ulang limbah kantong sampah plastik ini kita tanamkan kepada para ibu-ibu rumah tangga dan perwakilan bank sampah, agar mereka bisa menciptakan produk menarik yang memiliki nilai ekonomi tinggi dan dapat digunakan sehari-hari. Ini sekaligus untuk merayakan Hari Lingkungan Hidup Sedunia tahun 2025,” tutup Umar.

Melalui seluruh rangkaian kegiatan ini, PT Vale menunjukkan bahwa pelestarian lingkungan bukan sekadar kewajiban, tetapi bagian dari model bisnis berkelanjutan yang mendukung transformasi ekonomi hijau Indonesia.

Kolaborasi dengan pemerintah, edukasi masyarakat, dan investasi pada rehabilitasi lingkungan adalah bentuk nyata dukungan PT Vale terhadap tujuan besar bangsa.

Dalam setiap langkah, PT Vale terus membawa semangat untuk menjadi perusahaan yang tidak hanya menambang sumber daya, tetapi juga menjaga bumi dan membangun masa depan.

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Video24 Juni 2025 22:57
VIDEO: PBNU Laporkan Program Makan Bergizi Gratis ke Presiden Prabowo
SULSELSATU.com – Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf melaporkan kepada Presiden Prabowo Subianto, Selasa (24/5/2025). Terkait pelaksanaan progra...
Hukum24 Juni 2025 22:28
Kemenkum Sulsel Gelar Rakor MPD Notaris untuk Perkuat Pengawasan
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Kantor Wilayah Kementerian Hukum Sulawesi Selatan (Kanwil Kemenkum Sulsel) menggelar Rapat Koordinasi Majelis Pengawa...
Pendidikan24 Juni 2025 21:38
Cerdas Cermat Guru di Athirah, Ruang Belajar Tenaga Pendidik
Dalam suasana penuh semangat dan canda tawa, Cerdas Cermat Guru (CCG) digelar sebagai salah satu sorotan utama dalam rangkaian Temu Pendidik Nusantara...
OPD24 Juni 2025 20:54
DPRD Sulsel Desak Pemerintah Tuntaskan Utang Sebelum Jalankan Program Baru
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Komisi B Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi Selatan kembali menggelar rapat kerja bersama sejumlah O...