Logo Sulselsatu

Perusahaan Asal AS Lirik Sejumlah Proyek Investasi di RI

Asrul
Asrul

Senin, 24 Juni 2019 20:13

Ilustrasi. (Int)
Ilustrasi. (Int)

SULSELSATU.com, JAKARTA – Sebuah badan indpenden milik pemerintah Amerika Serikat (AS), Overseas Private Investment Corporation (OPIC) melirik sejumlah proyek investasi di Tanah Air.

Proyek-proyek tersebut seperti Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) hingga Moda Raya Terpadu (MRT) Jakarta.

Dilansir CNNIndonesia, Senin (24/6/2019), Kepala Staf OPIC Eric Jones membenarkan hal itu. Bahkan, proyek PLTS sudah dilelang oleh PT PLN (Persero) dan sukses dimenangkan oleh salah satu perusahaan asal AS. Salah satunya berlokasi di Bali.

Baca Juga : Bupati Husniah Talenrang Optimis Iklim Investasi Terus Tumbuh Positif Di Gowa

“Kami akan mengumumkannya sebentar lagi. Memang, kami akan mendanai beberapa proyek PLTS di Indonesia,” ujarnya di Kediaman Duta Besar AS, tanpa merinci nama investor tersebut, Senin (24/6).

Bagi OPIC, ia menuturkan pendanaan proyek pembangkit listrik Energi Baru Terbarukan (EBT) bukanlah barang baru. Tahun lalu, OPIC juga mendanai US$120 juta untuk Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) Sidrap di Sulawesi Selatan dengan kapasitas 75 Megawatt (MW).

Pembangunan PLTS itu, Jones menyebutkan dilakukan oleh UPC Renewables, yang juga merupakan perusahaan asal AS.

Baca Juga : Direksi KALLA Terima Kunjungan Dubes Kanada, Bahas Energi Terbarukan dan Investasi

Namun, ia menegaskan pendanaan yang dilakukan OPIC tidak hanya terbatas pada pembangkit EBT semata.

OPIC juga melakukan pendanaan untuk dua Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) dan satu unit Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) di Paiton yang dikelola oleh PT Paiton Energy.

“Kami tidak hanya terbatas di pembangkit EBT saja, tapi juga seluruh spektrum energi,” jelas Jones.

Baca Juga : OJK Dukung Peluncuran BPI Danantara, Pengelolaan BUMN Lebih Komprehensif Dukung Peningkatan Investasi

Selain energi, ia mengatakan bahwa sektor tujuan investasi OPIC juga bergerak di sektor infrastruktur dasar lainnya, seperti pelabuhan, jasa kesehatan, dan konektivitas logistik dan telekomunikasi.

Rencananya, OPIC juga akan mendanai proyek bandwidth untuk memperlancar koneksi internet di Indonesia dan Asia Tenggara, termasuk pendanaan untuk proyek Mass Rapid Transit (MRT).

Managing Director OPIC Asia Pacific Geoffrey Tan mengatakan OPIC pernah mengunjungi proyek MRT fase I. Namun, saat itu belum ada pembicaraan lebih khusus terkait pembangunan MRT fase II.

Baca Juga : Bertemu Pj Gubernur Sulsel, MDA Sampaikan Komitmen Investasi dan Kinerja Proyek Awak Mas

Hanya saja, MRT adalah proyek Badan Usaha Milik Daerah (BUMD). Sementara, OPIC terbatas hanya mendanai investasi swasta murni. Karenanya, pihaknya masih akan mengkaji jenis kerja sama di proyek MRT sebelum benar-benar terjun ke pendanaan.

“Tapi, kami tertarik dengan proyek tersebut,” tutur Jones.

Sebelumnya, pemerintah provinsi DKI Jakarta telah menerima dana sebesar Rp9 triliun dari Japan International Cooperation Agency (JICA) melalui Kementerian Keuangan untuk pembangunan MRT fase kedua.

Baca Juga : Pegawai Swasta Dominasi Pemilik SID di Pasar Modal Sulsel Sebesar 38.271 Rekening

Sekadar informasi, OPIC merupakan sebuah lembaga mandiri pemerintah AS untuk mendukung pendanaan investasi perusahaan AS di negara berkembang yang didirikan sejak 1971 dan beroperasi di 160 negara. Hingga 2019, pendanaan OPIC di kawasan Indo Pacific mencapai US$3,1 miliar sebanyak 75 proyek.

Editor: Hendra Wijaya

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Video22 Maret 2025 16:57
VIDEO: Sempat Dituding Settingan, Willie Salim Minta Maaf
SULSELSATU.com – Hilangnya daging rendang sebanyak 200 kg yang hendak dibagikan oleh Willie Salim kepada warga Pelambang dinilai settingan. Akib...
News22 Maret 2025 16:31
Desa Bangkit Sejahtera LAZ Hadji Kalla Bantu 4 Ribu Masyarakat Tingkatkan Taraf Hidup di 20 Desa
Direktur Eksekutif LAZ Hadji Kalla Mohammad Zuhair mengatakan, penyaluran zakat dan infaq dari perusahaan KALLA selalu didasarkan pada data wilayah de...
Ramadan22 Maret 2025 16:22
Safari Ramadan, Bupati Husniah Salat Berjamaah Bersama Masyarakat Pattallassang
Bupati Gowa Sitti Husniah Talenrang menyapa seluruh masyarakat dan mengungkapkan rasa terimakasihnya atas dukungannya terhadap pemerintah khususnya te...
Bisnis22 Maret 2025 16:03
Spesial Mudik Lebaran 2025, Pegadaian Siapkan Gadai Bebas Bunga untuk Masyarakat
Layanan Gadai Bebas Bunga dalam jangka waktu tertentu ini diberikan bagi nasabah baru atau nasabah tidak aktif untuk mendapatkan dana cepat dan mudah....