Logo Sulselsatu

Pemkot Parepare Salurkan Bantuan Beras Peduli kepada Warga Terdampak Covid-19

Asrul
Asrul

Selasa, 21 April 2020 16:20

istimewa
istimewa

SULSELSATU.com, PAREPARE – Pemerintah Kota Parepare menyalurkan bantuan beras peduli kepada masyarakat terdampak Covid-19.

Pembagian sembako ini dipusatkan di Lapangan Tennis Indoor Rumah Jabatan Wali Kota Parepare, Senin (20/4/ 2020).

Wali Kota Parepare, HM Taufan Pawe, yang melaunching program Beras Peduli, meminta kepada semua pihak untuk tetap melakukan pengawasan dalam penyalurannya.

Baca Juga : Gerakan Pangan Murah Jadi Solusi Pemkot Tekan Laju Inflasi di Parepare

“Saat ini hadir polisi, jaksa, dan TNI, saya berharap semua pihak mengawasi proses penyalurannya dan jika ada kita temukan permainan, maka akan kita tindaki lebih lanjut, dan bahkan kita minta untuk hak warga tersebut disalurkan dan oknum itu akan kita proses sesuai hukum yang ada, kita tidak mau hak-hak rakyat apalagi di tengah pandemi ini ada yang bertindak semena-mena,” tegasnya.

Taufan menjelaskan, saat ini aktivitas terhenti karena Covid-19, sehingga beberapa orang tidak bisa mendapatkan penghasilan. Diharapkan bantuan ini dapat meringankan beban masyarakat.

“Semoga dengan bantuan ini sedikit bisa meringankan beban masyarakat kita yang terdampak virus tersebut, sehingga dengan kondisi ekonomi masyarakat saat ini, bisa tetap menjadi penyambung hidup,” harap dia.

Baca Juga : 3000 Anak Putus Sekolah di Makassar Bakal Dapat Bantuan Seragam dan Alat Tulis

Ketua MKGR Provinsi Sulsel ini menjelaskan, pemerintah sampai saat ini memang tetap membuka aktivitas keluar masuk melalui pelabuhan Kota Parepare, dan belum ada pembatasan signifikan, namun telah diterapkan pengawasan semaksimal mungkin, dibantu aparat TNI dan Polri.

“Kita perketat pengawasan yang ada di pelabuhan, mulai dari pemeriksaan suhu tubuh, penyemprotan disinfektan kepada barang bawaan, dan juga warga, dan bahkan kita betul-betul perketat aktivitas ini dengan protokol kesehatan Covid-19,” ujarnya.

Saat ini, kata dia, memang berbagai kegiatan itu dilakukan pembatasan, bahkan salat berjemaah sendiri dibatasi.

Baca Juga : Sebanyak 1.809 Ton Beras Bantuan Pangan untuk 60.311 KPM di Kabupaten Gowa

“Kita tidak mau ada dampak yang berbahaya dari virus tersebut, dan beberapa pelaksana ibadah bahkan kita imbau agar dilarang, sehingga kita bisa sama-sama menjaga agar terhindar dari virus tersebut,” pungkasnya.

Penulis: Andi Fardi
Editor: Hendra Wijaya

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Berita Utama03 Mei 2025 12:08
Anggota Komisi III DPR RI, Rudianto Lallo Desak Polres Jeneponto Tuntaskan Kasus Dugaan Penimbunan BBM
SULSELSATU.com, JENEPONTO – Anggota Komisi III DPR RI, Rudianto Lallo, mendorong pihak Kepolisian Resor (Polres) Jeneponto untuk mengusut tuntas kas...
Sulsel03 Mei 2025 11:18
Wali Kota Parepare Tasming Hamid Buka Pekan Kebudayaan, Komitmen Pemkot Jaga Warisan Budaya
SULSELSATU.com, PAREPARE – Wali Kota Parepare, Tasming Hamid, secara resmi membuka Pekan Kebudayaan Daerah Kota Parepare sekaligus melepas peser...
Sulsel03 Mei 2025 08:54
Wali Kota Parepare Siap Launching Inovasi Layanan Aduan Masyarakat Berbasis Online
SULSELSATU.com, PAREPARE – Pemerintah Kota Parepare terus berinovasi dalam meningkatkan kualitas layanan kepada masyarakat. Salah satu gebrakan ...
Video02 Mei 2025 22:25
VIDEO: Mobil Wanita Dirusak Massa Saat Aksi Demo di Makassar
SULSELSATU.com – Sebuah mobil milik seorang wanita di Makassar dirusak massa saat demo peringatan Hari Buruh. Kejadian diduga berlangsung di Jalan U...