SULSELSATU.com, MAKASSAR – Rapat Dengar Pendapat (RDP) yang digelar Komisi E DPRD Provinsi Sulawesi Selatan pada hari ini menjadi wadah bagi para orang tua siswa untuk mengungkapkan keluhan mereka terkait kendala dalam proses pendaftaran Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP).
Dalam rapat yang dipimpin oleh Sekretaris Komisi E DPRD Sulsel dokter Fadli Ananda, para legislator menegaskan komitmennya untuk memperjuangkan hak siswa agar mendapatkan kesempatan yang adil dalam SNBP.
Banyak orang tua mengkhawatirkan anak-anak mereka kehilangan peluang mendaftar akibat kendala administrasi di sekolah.
Baca Juga : Pamit dari Sulsel, Irjen Pol Yudhiawan Kunjungi DPRD Sebelum Bertugas di Jakarta
“Orang tua ingin kepastian bahwa anak-anak mereka tetap bisa mengikuti SNBP tanpa terhambat oleh masalah teknis atau administrasi sekolah. Ini adalah hak yang harus kita perjuangkan bersama,” ujar Fadli Ananda dalam rapat tersebut, Senin (10/2/2025).
Komisi E DPRD Sulsel pun menyoroti perlunya pembentukan tim investigasi di sekolah-sekolah yang mengalami kendala serupa.
Sekolah diminta untuk lebih tanggap dalam mengelola administrasi pendaftaran, sementara Dinas Pendidikan diharapkan lebih proaktif dalam mengawal kelancaran proses ini.
Baca Juga : Sempat Berseteru di Pilgub Sulsel, PDIP Kini Siap Kawal Pemerintahan Sudirman-Fatmawati
Jika diperlukan, DPRD akan mendorong pembentukan satuan tugas khusus guna memastikan masalah serupa tidak terjadi di tahun-tahun mendatang.
Selain itu, DPRD Sulsel juga akan mengawal upaya perpanjangan masa penginputan data bagi sekolah-sekolah yang belum menyelesaikan prosesnya.
“Kami tidak ingin kasus ini berulang. Koordinasi yang lebih kuat antara sekolah dan Dinas Pendidikan harus segera dibangun. Kami di DPRD akan terus mengawasi agar sistem ini lebih baik ke depan,” tutup Fadli Ananda.
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar