SULSELSATU.com, WAJO – Pemkab Wajo menggandeng Universitas Bosowa (Uninos) Makassar di bidang peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM).
Memorandum of Understanding (MoU) diteken langsung Bupati Wajo Amran Mahmud bersama Rektor Unibos Prof Saleh Pallu di ruang rapat pimpinan Kantor Bupati Wajo, Rabu (7/8/2019).
Rektor Unibos, Saleh Pallu mengungkapkan kerjas ama ini bertujuan untuk membantu Pemerintah Kabupaten Wajo dalam menunjang pelaksanaan pembangunan dan tugas-tugas pemerintah daerah salah satunya, pembangunan SDM.
Baca Juga : Amran Mahmud Teken Komitmen Penyelenggaraan MPP di KemenPAN-RB
“Kerja sama ini sebagai bentuk partisipasi Unibos sebagai insan perguruan tinggi dalam menjalankan Tri Dharma Perguruan Tinggi dalam hal ini membantu Pemerintah Kabupaten Wajo terkait pembangunan di Kabupaten Wajo minimal dalam memberikan pemikiran-pemikiran,” katanya.
Bupati Wajo Amran Mahmud menyampaikan visi Pemerintah Kabupaten Wajo 5 tahun kedepan sekaligus memperkenalkan potensi daerahnya.
“Visi yang ingin kami wujudkan 5 tahun kedepan yaitu pemerintahan yang amanah menuju wajo yang maju Dan Sejahtera. Kami ingin maju dalam berbagai sektor, Wajo memiliki luas persawahan terbesar di Sulawesi Selatan lebih dari 100 hektar, industri persutraan, juga danau dengan luas kurang lebih 16.000 hektar dengan berbagai potensi diantaranya pariwisata, perikanan, dan kuliner, untuk mengelola semua itu tentu kami membutuhkan mitra salah satunya melalui kerjasama ini,” paparnya.
Baca Juga : KPU Makassar Beri Pendidikan Politik Mahasiswa Unibos
Olehnya itu ia berharap, dengan ditandatanganinya MoU tersebut bisa lebih mengoptimalkan kemajuan pembangunan di Kabupaten Wajo sekaligus meningkatan sumber daya dan menjadikan masyarakat Wajo maju dan makmur dalam berbagai bidang.
Adapun ruang lingkup kerjasama antara kabupaten Wajo dengan Unibos di antaranya dalam bidang pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat, pengembangan dan peningkatan sumber daya manusia, pengkajian dan pengelolaan sumber daya alam dan lingkungan, medis, politik, hukum, pelatihan, pariwisata, kesehatan dan berbagai kegiatan lainnya. (rls)
Editor: Hendra Wijaya
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar