SULSELSATU.com, Jeneponto – Milad Muhammadiyah Ke 109 Tingkat Kabupaten Jeneponto di peringati
di gedung pusat dakwah Muhammadiyah di Jalan Lanto Daeng Pasewang, Kelurahan Balang, Kecamatan Binamu, Senin (6/12/2021).
Peringatan Milad Muhammadiyah Ke-109 Tingkat Kabupaten Jeneponto Itu dirangkaikan dengan Lounching Program digitalisasi pembayaran zakat Qris LinK 1000 UMKM oleh Lazizmu Jeneponto.
Milad Muhammadiyah ke 109 Jeneponto ini dihadiri langsung Bupati Jeneponto, Iksan Iskandar, Wakil Bupati Jeneponto, Paris Yasir, Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulsel, Prof
Dr Ambo Asse dan Ketua Daerah Jeneponto, Arifuddin.
Selain itu, hadir juga Ketua Pemuda Muhammadiyah Turatea Jeneponto Syahril Sarea, Ketua TP PKK Jeneponto Hj, Hamsia Iksan, Anggota DPRD Jeneponto Hj, Salmawati, serta pengurus ranting Muhammadiyah se Kabupaten Jeneponto.
Bupati Jeneponto Iksan Iskandar dalam sambutannya, menyampaikan Kedepannya Muhammadiyah Jeneponto bisa bangkit untuk menyelesaikan bangunan gedung Dakwah Muhammadiyah Jeneponto yang belum selesai.
“Yang kita mau bagaimana semua, maksud saya ada panitia pembangunan ini (Gedung Dakwa red). Tidak mungkin kita liat-liati,” ucapnya.
Ia pun berharap kedepan pemerintahan kabupaten Jeneponto dan Muhammadiyah sejalan dalam pembangunan di daerah berjuluk Butta Turatea ini.
“Kami juga merupakan keluarga dengan Muhammadiyah, apapun itu selalu rukun dan kompak serta bisa sejalan dengan pemerintah,”pungkasnya.
Bupati Jeneponto dua priode ini melihat kontribusi pembangunan Muhammadiyah sangat pesat.
“Mudah mudahan dengan Doa dan Petunjuk Ketua PWM Sulsel, Muhammadiyah Jeneponto semakin berkiprah kedepan dan semakin berkontribusi pada pelaksanaan pembangunan,” Jelas Bupati Jeneponto Dua Periode itu.
Sementara, Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulsel, Pro Dr H. Ambo Asse dalam sabutanya mengatakan, secara Nasional Berumur 109, Namun kalau di Sulawesi Selatan ke 98. Muhammadiyah merupakan sebagai gerakan Islam sehingga segala aktivitasnya sesuai ajaran Islam.
“Adapun ciri dari Muhammadiyah yaitu gerakan Dakwah dengan pengajian pengajian untuk berbuat baik dengan mengajak kebaikan, seperti bangunan yang ada yang belum selesai, sehingga kita diajak untuk gerakan Infaq,” Ajaknya.
Tidak lupa juga, Ambo Asse berterima kasih kepada pemerintah Kabupaten Jeneponto atas bantuan dan motivasinya dalam mendorong bangkitnya dan terbangunnya Muhammadiyah di Jeneponto.
“Saya berharap kedepan Muhammadiyah Jeneponto tetap eksis. Milad Ke 109 Ini mengangkat tema Optimis Menghadapi Covid 19, Menabur Nilai Nilai Utama,” Pungkasnya.
Penulis Dedi
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar