Logo Sulselsatu

Peduli Generasi Masa Depan Morowali, IGP Morowali Sosialisasikan Bahaya Narkoba di 23 Sekolah

Sri Wahyu Diastuti
Sri Wahyu Diastuti

Jumat, 27 Oktober 2023 12:24

istimewa
istimewa

SULSELSATU.com, MOROWALIPT Vale Indonesia Tbk (PT Vale) Indonesia Growth Project (IGP) Morowali sosialisasi Anti Narkoba bekerja sama dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) dan Dinas Pendidikan Kabupaten Morowali.

Kegiatan ini menyasar seluruh sekolah di 13 desa dan dua kecamatan area pemberdayaan IGP Morowali. Total 23 sekolah target sosialisasi ini meliputi level Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), Sekolah Menengah Atas (SMA), dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK).

Sejak Senin (23/10/2023), sosialisasi ini telah terlaksana di beberapa sekolah, seperti SMK Negeri 1 Bungku Timur, SMA Al Khairaat Bungku Timur, SMP Negeri 1 dan SMP Negeri 3 Bungku Timur. Program ini ditargetkan selesai pada minggu ketiga November.

Baca Juga : Unjuk Rasa AMARA Pong Salamba, PT Vale: Beroperasi di Area Konsesi yang Sah Secara Hukum

Sosialisasi ini sebagai bentuk kepedulian PT Vale pada masyarakat khususnya yang berada di area pemberdayaan.

Pembukaan kegiatan sosialisasi ini dilakukan di SMK Negeri 1 Bungku Timur, dengan dihadiri oleh Camat Bungku Timur mewakili Pemerintah Daerah Kabupaten Morowali, Kepala Desa Kolono, dan Perwakilan Dinas Pendidikan.

Director of Mine Project Morowali Wafir menyampaikan, program anti narkoba ini berangkat dari kegelisahan kita, karena saat ini daerah pemberdayaan kita masuk zona merah penyalahgunaan narkoba.

Baca Juga : Hadapi Ketidakpastian, PT Vale Catat Hasil Positif Triwulan Pertama 2025

“Karena itu, kami berinisiatif mengajak BNN bekerja sama dan berkolaborasi untuk melakukan sosialisasi anti narkoba di sekolah-sekolah, sebagai upaya untuk membendung penyalahgunaan narkoba di usia-usia yang cukup rentan terpapar,” kata Wafir.

Wafir menegaskan, kegiatan ini adalah bagian dari upaya manajemen dalam mempersiapkan generasi muda Kabupaten Morowali untuk menjadi pemimpin di masa depan.

“Siswa-siswi ini adalah calon pemimpin masa depan daerah, calon karyawan dan manajemen PT Vale. Apabila mereka telah terpapar narkoba sejak usia sekolah, maka akan sulit bagi mereka untuk memajukan daerah dan mendapatkan kesempatan bertumbuh,” jelasnya.

Baca Juga : Opini: Deforestasi, Degradasi Tanah, Dan Krisis Iklim: Salah Industri Saja atau Petani juga Punya Andil?

Pemateri dari Bidang Pencegahan BNN Kabupaten Morowali Asad dan Asrar menjelaskan terkait pengertian narkoba, jenis-jenis narkoba, bahaya dan dampak dari penyalahgunaan narkoba.

“Ada tiga efek bahaya dari penyalahgunaan narkoba, yaitu efek stimulan, depresan, dan halusinogen yang menyerang sistem saraf. Karena itu, penyalahgunaan narkoba dapat merusak jaringan otak para penggunanya,” ucap Asad.

Asad mengingatkan, narkoba dapat menyebabkan kecanduan sehingga sekali mencoba maka akan sulit untuk berhenti. “Jadi, anak-anak sekalian, jangan pernah berani mencoba narkoba jenis apapun. Karena selain berbahaya, narkoba juga dapat merusak masa depan kalian. Kalian masih memiliki jalan yang panjang untuk meraih masa depan cerah. Jangan merusaknya dengan mencoba narkoba,” tegasnya.

Baca Juga : Cerita Petani Merica dari Loeha Raya, Membangun Harapan Ruang Hidup dan Masa Depan yang Inklusif

Wakil Kepala Sekolah Kesiswaan SMA Al Khairaat Bungku Timur Samrah mengapresiasi kegiatan ini karena memberikan edukasi tentang bahaya narkoba.

“Para siswa juga antusias mengikuti kegiatan ini dan mereka memberikan banyak pertanyaan kepada pemateri. Semoga langkah ini dapat mencegah dan menurunkan angka penyalahgunaan narkoba di Kabupaten Morowali, khususnya di Kecamatan Bungku Timur,” katanya.

Siswa Kelas IX SMP 1 Bungku Timur Azam Pradika mengaku senang dengan adanya kegiatan ini. Dia menjadi paham tentang bahaya narkoba dan siap memberitahukan serta menceritakan apa yang telah ia ketahui tentang narkoba kepada teman-temannya.

Baca Juga : PT Vale IGP Tanam Harapan Lewat Reklamasi Dari Morowali untuk Bumi

“Dari kegiatan ini, saya mengerti kalau narkoba itu sangat berbahaya bagi anak muda karena dapat merusak masa depan. Saya berharap BNN dapat mengurangi jumlah penyalahgunaan narkoba di kalangan anak sekolah,” tutupnya.

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Video10 Mei 2025 20:39
VIDEO: Sejumlah Pengamen Rusak Bus Antar Kota di Tangerang, Videonya Viral
SULSELSATU.com – Sejumlah pengamen jalanan terekam merusak sebuah bus antar kota . Kejadian terjadi di wilayah jalan arteri Bitung, Kabupaten Ta...
Ekonomi10 Mei 2025 19:31
Manfaatkan LinkUMKM BRI, Produsen Minuman Ini Tingkatkan Ketrampilan dan Mampu Perluas Skala Usaha
SULSELSATU.com, SERANG – BRI terus menunjukkan konsistensi dalam pemberdayaannya dan pendampingan bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM)...
Video10 Mei 2025 18:13
VIDEO: Tiga WNA Diduga Hipnotis Pemilik Konter di Situbondo, Rp28 Juta Raib
SULSELSATU.com – Tiga WNA diduga melakukan aksi gendam atau hipnotis terhadap pemilik konter dan agen bank di Desa Gunung Malang, Suboh, Situbondo, ...
News10 Mei 2025 17:09
Pelindo Wujudkan Akses Air Bersih Layak bagi Warga Makawidey
Sebagai bentuk nyata kepedulian terhadap kesejahteraan masyarakat di sekitar wilayah operasionalnya, PT Pelabuhan Indonesia (Persero) melalui program ...