SULSELSATU.com, MAKASSAR – Ketua Badan Pengawas Pemilihan umum (Bawaslu) Kota Makassar Dede Arwinsyah membentuk 4 ribu pengawas Tempat Pemilihan Suara (TPS) yang akan mengawasi proses pemilihan suara.
Hal itu dilakukan guna memastikan seluruh surat suara tidak bisa berpindah tangan atau melakukan kecurangan saat Pemilihan.
“Kami memastikan bahwa tidak ada satupun suara yang kemudian bergeser dari tempatnya,” ungkap Dede saat membuka acara Rapat koordinasi pengawasan tahapan kampanye, Jumat (9/2/2024).
Baca Juga : Bawaslu Makassar Minta Keterlibatan Lembaga Pemantau Bersama Media Massa Cegah Pelanggaran di Pilkada
Pasalnya kata dia, Kota Makassar selalu di cap merah ketika pelaksanaan Pemilu. Sehingga Dede mengharapkan Pemilu tahun ini bisa berjalan dengan Damai.
“Kepada seluruh masyarakat kota Makassar bahwa pemilu mari kita laksanakan dengan damai,” ucap Dede.
Selain itu, dirinya juga menghimbau kepada seluruh Partai Politik untuk tidak melakukan aktifitas kampanye apapun di masyarakat pada masa tenang.
Baca Juga : Kawal Hak Pilih Warga di Pilkada 2024
“Teman-teman Partai Politik jangan melakukan kampanye lagi dalam bentuk apapun mulai tanggal 11 Februari 2024,” pungkas Dede.
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar