Logo Sulselsatu

Harga Telur Turun dan Stok Beras Aman di Kabupaten Gowa Jelang Hari Raya Idul Adha

Sri Wahyu Diastuti
Sri Wahyu Diastuti

Jumat, 14 Juni 2024 13:01

TPID Kabupaten Gowa pantau harga stok jelang Idul Adha di pasar. Foto: Istimewa.
TPID Kabupaten Gowa pantau harga stok jelang Idul Adha di pasar. Foto: Istimewa.

SULSELSATU.com, GOWA – Jelang Hari Raya Idul Adha 1445 Hijriah, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gowa melalui Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) turun langsung memantau harga dan stok bahan pokok di pasar-pasar tradisional.

Adapun pasar yang dikunjungi yakni Pasar Minasa Maupa, Pasar Sentral Sungguminasa, Gudang Bulog Pallangga, dan Pangkalan LPG 3 Jl. Wahid Hasyim, Kamis (13/6/2024).

Kepala Bidang Perdagangan Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Gowa Amri Jaya mengatakan, dari hasil pemantauan saat ini secara keseluruhan komoditas masih terpantau aman dan stabil. Meskipun pada beberapa bahan pokok terjadi kenaikan Rp5 ribu per kg pada jenis daging.

Baca Juga : Bupati Husniah Kunjungi Masyarkat Miskin Ekstrem, Tinjau Proses Pembangunan Bedah Rumah

“Secara keseluruhan masih aman, hanya saja memang ada kenaikan harga pada daging sapi lokal yang sebelumnya Rp120 ribu per kg menjadi Rp125 ribu per kg,” ungkapnya.

Kemudian untuk komoditas telur mengalami penurunan harga, dimana sebelumnya Rp55 ribu per rak, kini menjadi Rp50 ribu hingga Rp52 ribu per rak. Sementara cabai, beras, minyak, bawang merah dan bawang putih masih dikisaran harga normal.

“Justru telur itu turun Rp3 hingga Rp5 ribu per rak. Alhamdulillah jelang Idul Adha ini masih sangat terpantau aman,” jelasnya

Baca Juga : Persoalan Bendungan Jenelata, Wabup Gowa Harap Gubernur Sulsel Percepat Izin Lahan

Terkait ketersediaan stok, khususnya komoditas beras, dapat dipastikan akan cukup hingga tiga bulan kedepan. Baik yang ada di Gudang Bulog Pallangga maupun di Bulog Manggarupi, termasuk pada harganya yang masih normal. Dimana untuk harga beras medium Rp12 ribu per kg, premium Rp14,5 ribu per kg.

“Kita tadi ke gudang Bulog stok masih aman hingga 2 hingga 3 bulan kedepan,” jelasnya.

Sebelumnya, Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan dalam High Level Meeting Provinsi Sulsel telah meminta kedepan Gowa diusulkan dan dijadikan rujukan harga berlaku.

Baca Juga : Momentum Hardiknas, Bupati Husniah Talenrang Kampanyekan Gowa Cerdas

Pasalnya dari dulu hingga saat ini Gowa mengikut di Kota Makassar sementara Gowa merupakan salah satu daerah sentra produksi dan pemasok utama di kota Makassar.

“Terkait perhitungan harga berlaku, kami mengusulkan agar Kabupaten Gowa juga dijadikan rujukan harga berlaku, bukan hanya ikut terus di Makassar. Kami yakin dan percaya jika Gowa juga dilakukan atau jadi rujukan harganya lebih murah, karena kita yang jadi pemasok dan suplai Makassar selama ini. Kita adalah sentra produksi, tidak mungkin kita yang sentra produksi harganya lebih tinggi. Oleh karena itu ke depan semoga Gowa juga dijadikan rujukan harga berlaku,” tambah Adnan.

Selain pemantauan pasar, Pemkab Gowa juga telah melaksanakan pasar pangan murah di dua tempat yakni di Pekarangan Kantor Dinas Tanaman Pangan pada 12 Juni 2024 kemarin, dan di Pekarangan Dinas Ketahanan Pangan dan Hortikultura pada 11 Juni 2024 lalu.

Baca Juga : Bupati Husniah Bersama Wakil Darmawansyah Muin Apel Siaga Peluncuran Program Gowa Aman

Pasar murah tersebut dilakukan sebagai upaya dalam pengendalian inflasi jelang ramadan ini sekaligus memudahkan masyarakat karena dijual sedikit dibawah harga pasar.

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Otomotif11 Mei 2025 19:05
Fazzio Modifest 2025 Bakal Berlangsung di TSM Makassar 28 Mei Mendatang
PT Suracojaya Abadimotor (SJAM), main diler sepeda motor Yamaha untuk Provinsi Sulawesi Selatan dan Barat (Sulselbar) kembali menyelenggarakan Fazzio ...
Sulsel11 Mei 2025 18:58
Bupati Husniah Kunjungi Masyarkat Miskin Ekstrem, Tinjau Proses Pembangunan Bedah Rumah
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gowa terus berkomitmen dalam mewujudkan Gowa yang semakin sejahtera....
Ekonomi11 Mei 2025 18:11
Kredit Produktif Masih Dominasi Penyaluran Kredit di Sulsel Posisi Maret 2025
Kredit produktif masih penyaluran kredit di Sulsel pada triwulan pertama 2025. Porsinya mencapai 57 persen dengan total Rp89,39 triliun selama year-on...
Ekonomi11 Mei 2025 17:31
Berbekal Pinjaman Modal dan Pendampingan BRI, Perempuan Tangguh Ini Dirikan Kelompok Wanita Tani di Kaki Gunung Ciremai
SULSELSATU.com, KUNINGAN – Dari sebuah desa kecil di kaki Gunung Ciremai, terselip sebuah cerita yang bertumpu pada perjuangan tiada lelah. Hayanah,...