SULSELSATU.com, MAKASSAR – Ikatan Alumni ITB Sulsel berkolaborasi dengan Kalla Institute melalui perjanjian kerja sama MoU strategis.
Kerja sama ini ditandatangani oleh Syamril selaku ektor Kalla Institute, dan H.A. Ridwan Djabir yang merupakanbKetua Umum IA ITB Sulsel.
Kesepakatan ini mencakup pengembangan pendidikan, pelatihan, riset, serta pengabdian masyarakat. Tujuannya adalah meningkatkan kualitas pendidikan dan lulusan, serta memperkuat kontribusi bagi masyarakat luas.
Baca Juga : Desa Bangkit Sejahtera LAZ Hadji Kalla Bantu 4 Ribu Masyarakat Tingkatkan Taraf Hidup di 20 Desa
Tidak hanya penandatanganan MoU, acara ini juga menghadirkan talkshow eksklusif yang membahas strategi kepemimpinan di era bisnis modern.
Irfan Setiaputra yang merupakam Direktur Utama PT Garuda Indonesia (2020-2024) hadir sebagai narasumber dalam sesi talkshow dan berbagi wawasan tentang bagaimana seorang pemimpin harus beradaptasi dengan perubahan industri.
Kegiatan berlangsung di Ruang Auditorium Kalla Institute, Lt.6 Office Building Nipah Park, (11/2/2025).
Baca Juga : Bantuan LAZ Hadji Kalla Kini Menjangkau Sulawesi, Jakarta, dan Sumatera
“Salah satu pondasi utama untuk menjadi seorang pemimpin adalah mempunyai integritas yang kuat, membayar kepercayaan orang lain dengan hasil yang memuaskan, selain itu juga tidak pernah berhenti untuk belajar hal-hal baru, dan yang terakhir adalah mempunyai visi dan misi yang jelas untuk membangun perusahaan lebih baik lagi,” tuturnya.
Dalam era bisnis yang semakin dinamis, kemampuan pemimpin dalam mengelola perubahan menjadi faktor kunci keberhasilan.
Seminar ini memberikan pemahaman tentang bagaimana strategi kepemimpinan yang efektif dapat membantu perusahaan bertahan dan berkembang di tengah persaingan global.
Baca Juga : Promo Spesial Kalla Toyota, Interior dan Eksterior Cleaning Hanya Rp215 Ribu Serta Diskon Own Risk
Kegiatan ini dihadiri mahasiswa, pengusaha UMKM, praktisi, dan akademisi. Diskusi berjalan interaktif dengan berbagai pertanyaan dari peserta mengenai implementasi strategi bisnis dalam berbagai sektor.
Sejalan dengan tema yang diusung, Kalla Institute sebagai institusi pendidikan yang berorientasi pada kewirausahaan, berkomitmen mencetak generasi pemimpin dan wirausaha muda yang kompetitif.
Seminar ini menjadi kesempatan bagi mahasiswa untuk mendapatkan wawasan langsung dari para ahli industri.
Baca Juga : Kontribusi KALLA Tekan Emisi Karbon, Kerja Sama Suryanesia Hadirkan PLTS di Nipah Park dan Kalla Toyota
Diskusi semakin menarik saat peserta bertanya tentang tantangan dalam memimpin perusahaan besar. Irfan Setiaputra menekankan bahwa fleksibilitas dan kesiapan menghadapi perubahan adalah faktor krusial bagi setiap pemimpin.
Muhammad Afdal, mahasiswa semester 5 Program Studi Bisnis Digital di Kalla Institute, mengungkapkan kesannya.
“Dari kegiatan ini saya belajar untuk menjadi orang yang optimis, pantang mundur, dan mempunyai mental yang kuat dalam menghadapi tantangan ke depan,” katanya.
Baca Juga : Tampil Lebih Elegan dan Sporty, New Camry Hybrid Resmi Mengaspal di Makassar
Acara ini tidak hanya memberikan wawasan bagi peserta, tetapi juga menjadi pengingat bahwa kepemimpinan bukan hanya soal jabatan, melainkan tentang bagaimana membawa perubahan yang berarti bagi organisasi dan bisnis yang dijalankan.
Kalla Institute terus berkomitmen untuk menghadirkan kegiatan inspiratif yang membekali mahasiswa dan profesional dengan ilmu yang aplikatif dan relevan dengan kebutuhan industri masa kini.
Semakin banyaknya pemimpin bisnis berbagi pengalaman dan strategi, diharapkan para peserta dapat mengimplementasikan ilmu yang diperoleh dalam mengembangkan bisnis yang lebih inovatif, kreatif, dan adaptif di masa depan.
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar