SULSELSATU.com, BARRU – Wakil Bupati Barru Abustan A.Bintang mengapresiasi langkah pengurus Masjid Agung Nurul Iman dalam pelaksanaan kegiatan festival ramadan 1446 H/2025 M di halaman Masjid Agung Nurul Iman Kabupaten Barru, Sabtu (8/3/2025).
Abustan menilai jika dengan kegiatan ini kedepan bisa lebih besar dari apa yang digelar sekarang ini. Ia menyebut jika selama ini peserta yang dilibatkan hanya pelajar saja, padahal jamaah juga bisa ikut dilibatkan dengan nuansa yang tentu diselaraskan dengan pesertanya.
“Festival ini baru pertama kali seingat saya dilakukan di Masjid Agung, Oleh karena itu kami mengapresiasi bahwa sudah melakukan festival dan ke depannya harus diperbaiki ditingkatkan kemudian dibesarkan festivalnya itu. Sebenarnya Festival di bulan Ramadan bukan hanya kepada anak sekolah tapi yang paling bagus itu adalah festival Ramadan itu adalah di samping anak sekolahnya juga kepada jamaahnya, nanti tingkatannya ada dari SD, SMP, SMA kemudian dari situ ada perwakilan remaja masjid kemudian perwakilan pengurus masjid sehingga kita sebagai jemaah juga lebih meningkatkan,” kata Abustan.
Terlebih dalam pelaksanaan ini, ada malam nuzul Quran yang bisa dijadikan momentum. “Kalau saya mungkin berpikirnya begini nanti tanggal 16 Ramadhan itu seluruh jamaah dilombakkan Tadarus nanti saya siapkan hadiahnya, mulai Ketua Dewan Suro sampai pegawai sara’nya dengan satu penguji yang duduk di depannya mendengarkan berapa ayat yang bisa dibaca sampai satu jam yang pertama yang diukur adalah seberapa banyaknya kemudian yang kedua tajwidnya. Kemudian saya minta tolong dipersiapkan karena hampir selama ini Nuzul Quran tidak dilakukan secara baik, kalau kegiatan kita ini sampai tanggal 21 Maret berarti ada Nuzul Quran yang dilewati, 17 Maret harus mempersiapkan penyelenggaran Nuzul Quran sebaik-baiknya,” harapnya.
Ia juga memberikan wejangan akan hadirnya l
Pasar ramadan di halaman Masjid ini, “Selanjutnya yang saya mau sampaikan adalah di acara Pasar Ramadhan harusnya ini disetiap lapak itu diberikan kertas yang tertulis berapa omsetnya satu hari oke jangan lagi tanya berapa untungnya, sehingga berapa omsetnya berapa tenda yang ada kali omset berarti ada uang yang berputar di seputaran Masjid Agung itu sekian per hari itu itu. Karena kenapa kita mau melihat oh ternyata kegiatan yang ada karena yang kita lakukan ini bukan hanya berdampak pada peningkatan Keimanan dan Ketakwaan tapi juga berdampak pada pengembangan ekonomi masyarakat,” Ujarnya.
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar