SULSELSATU.com, MAKASSAR – Universitas Muslim Maros (UMMA), menggelar Wisudah Sarjana dan Magister, yang dirangkaikan dengan Dies Natalis ke-VIII di Dalton Hotel Makassar, Sabtu (15/11/2025).
Sebanyak 266 wisudawan dan wisudawati resmi dikukuhkan sebagai sarjana dari 3 fakultas yaitu, FEB (149 orang), FKIP (62 Orang), dan FAPERTAHUT (55 orang).
Dalam sambutannya, Rektor UMMA, Prof. Nurul Ilmi Idrus, M.Sc., Ph.D, menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh wisudawan dan wisudawati juga kepada orang tua yang telah berhasil mengantarkan anak mereka menyelesaikan pendidikan tinggi.
Baca Juga : Stafsus Wagub Sulsel, Arum Spink Latih Dai Muda Sulawesi Selatan
“Gelar sarjana yang diemban merupakan gelar yang tidak hanya bermakna akademik, tapi juga bernilai moral yang harus dijaga dan dipelihara,” jelas Wanita kelahiran 1965 itu.
Selain itu, Prof Nurul Ilmi berpesan kepada seluruh wisudawan agar menjadi sumber pencerahan untuk masyarakat, dan menjadi agen perubahan sehingga tidak sekedar menjadi Follower melainkan sebagai influencer.
“Sebagai orang Bugis-Makassar, hendaklah berpegang teguh pada 4 prinsip yakni, Acca (cerdas), Lempu’ (jujur), Getteng (tegas), dan Warani (berani). Bangunlah jejak yang baik karena itu akan menjadi modal di masa depan,” ungkap Prof Nurul Ilmi yang merupakan Alumni Doktor Antropologi Universitas Canberra, Australia.
Baca Juga : NasDem Kembali Usung Arum Spink Maju Pilkada Bulukumba
Lebih lanjut, Prof Nurul Ilmi mengingatkan kepada wisudawan bahwa meski telah menjadi alumni bukan berarti hubungan dengan UMMA telah berakhir, melainkan tetap menjadi perpanjangan tangan untuk menjadi promotor diluar kampus, dan menjadi bagian dari pengembangan Universitas.
“Selamat atas raihan ini, songsonglah cita-cita berikutnya dengan penuh optimisme dan tanggung jawab. Lulus sebagai sarjana bukan sebuah puncak, kalian baru saja memulai petualangan hidup,” tutupnya.
Wisudah dan Dies Natalis UMMA kali ini, juga menghadirkan Staf Khusus Wakil Gubernur Sulsel, Arum Spink untuk membawakan orasi ilmiah berjudul Melampaui Gelar, Membangun Karakter untuk Perubahan.
Cek berita dan artikel yang lain di Google News







Komentar