Logo Sulselsatu

Adnan Angkat Isu Pengembangan Ekonomi Daerah Berprespektif Kebangsaan di Pertemuan Lemhanas

Asrul
Asrul

Sabtu, 12 Oktober 2019 16:39

istimewa
istimewa

SULSELSATU.com, MAKASSAR – Pembangunan ekonomi harus menjaga keseimbangan antara pertumbuhan ekonomi dan pemerataan distribusi pendapatan. Sementara, untuk mendorong pemerataan distribusi pendapatan, maka dalam hal ini pemerintah daerah menjadikan sektor UMKM sebagai salah satu prioritas pembangunan di wilayah Kabupaten Gowa sejak 2016 hingga 2021 mendatang.

Hal tersebut diungkapkan Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan saat mempresentasikan hasil essainya pada Program Pemantapan Pimpinan Daerah Angkatan (P3DA) X Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas), Kamis (10/10/2019) di Jakarta.

Adnan yang juga salah satu peserta Lemhanas ini mewakili kelompok B dengan nomor urut 6.

Baca Juga : Kabupaten Gowa Raih Penghargaan Pembangunan Daerah Terbaik Pertama Tingkat Sulsel

Dalam kesempatan tersebut dirinya menjelaskan, diangkatnya UMKM sebagai salah satu sektor prioritas pembangunan daerah di wilayah Kabupaten Gowa, karena UMKM merupakan penopang perekonomian rakyat. Terbukti UMKM tahan terhadap krisis ekonomi pada 1998 lalu.

“Terlebih lagi karena sektor UMKM ini menyerap banyak tenaga kerja, baik di bidang perdagangan, jasa maupun produksi,” jelasnya.

Ia menyebutkan, jumlah UMKM di wilayah Kabupaten Gowa pada 2018 tercatat sekitar 7.000 pelaku UMKM. Nilai ini merupakan potensi ekonomi yang besar untuk meningkatkan pendapatan masyarakat.

Baca Juga : Foto: Penonton Semi Final Piala Asia U-23 Padati Lapangan Syekh Yusuf Di Gowa

Pemkab Gowa juga mengambil tanggungjawab yang penuh dalam meningkatkan potensi para pelaku UMKMnya melalui pemberdayaan UMKM. Salah satunya dengan meluncurkan program “Satu UMKM Unggulan di Desa/Kelurahan.”, melalui program tersebut Bupati Gowa berhasil menerima Piala Natamukti dari Menteri Koperasi dan UKM pada 2018 lalu.

Pemberdayaan kepada pelaku UMKM secara berkelanjutan ini akan sangat mendorong geliat pelaku UMKM-UMKM baru, sehingga dapat menyerap banyak tenaga kerja yang pada gilirannya akan berdampak pada menurunnya angka pengangguran dan kemiskinan di Kabupaten Gowa.

Data Badan Pusat Statistik (BPS) Tahun 2018 menunjukkan bahwa angka pengangguran sebesar 4,80 persen, berada di bawah Sulsel dan nasional dengan capaian yang sama sebesar 5,34 persen. Sedangkan angka kemiskinan di wilayah Kabupaten Gowa sebesar 7,83 persen yang berada di bawah Sulsel dengan 8,87 persen dan nasional 9,66 persen.

Baca Juga : Adnan Minta Kontribusi HIPMA Gowa dalam Pembangunan Daerah

Dalam pertemuan ini juga ia mengatakan, permasalahan pembangunan ekonomi di wilayah Kabupaten Gowa adalah tingginya angka kemiskinan. Menurutnya, untuk menanggulangi kemiskinan mesti diterapkan dua strategi.

Pertama, meningkatkan pendapatan masyarakat. Kedua, mengurangi pengeluaran masyarakat. Peningkatan pendapatan ditempuh dengan cara menggerakkan sektor strategis ekonomi domestik dengan menciptakan lapangan kerja. Sedangkan pengeluaran pendapatan ditempuh dengan cara memberikan subsidi di bidang pendidikan dan kesehatan.

“Intinya pendidikan dan kesehatan gratis bertujuan untuk mengurangi beban pengeluaran masyarakat. Biaya pendidikan dan kesehatan bisa dialokasikan untuk kebutuhan lainnya, baik usaha produktif maupun simpanan di bank. Dukungan data simpanan masyarakat pada 2015 hingga 2018 tercatat naik, salah satunya pada 2015 berapa pada Rp1,4 trilyun, dampaknya daya beli masyarakat meningkat,” tegas Adnan.

Baca Juga : Menteri ATR/BPN Datang Langsung ke Kabupaten Gowa Serahkan Sertifikat Tanah ke Masyarakat

Atas pemaparan yang disampaikan tersebut Bupati Adnan berhasil terpilih sebagai pemaparan terbaik dari kelompok B.

Editor: Awang Darmawan

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Video02 Mei 2024 23:38
VIDEO: Nicholas Saputra dan Putri Marino Masuk Studio Sapa Penonton Film The Architecture of Love
SULSELSATU.com – Pemain utama film The Architecture of Love (TAOL), Nicholas Saputra dan Putri Marino menyapa penonton di Mall Panakkukang Makas...
Video02 Mei 2024 21:07
VIDEO: Aksi Pencurian Lampu Billboard Makassar
SULSELSATU.com – Sebuah video menunjukkan dugaan aksi pencurian lampu Billboard. Kejadian ini terjadi di Jalan Sultan Hasanuddin, Makassar, pada...
Selebriti02 Mei 2024 20:01
Perankan River di Film The Architecture of Love, Nicholas Saputra Akui Belajar Lebih Simpati
Film Architecture of Love dibintangi oleh Nicholas Saputra sebagai River dan Putri Marino sebagai Raia. Mereka saling terlibat dalam kisah yang mencar...
Video02 Mei 2024 19:47
VIDEO: Cerita Nicholas Saputra dan Putri Marino Dalami Peran di Film TAOL
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Nicholas Saputra dan Putri Marino menjadi pemeran utama dalam film The Architecture of Love. Film ini karena adaptasi...