Logo Sulselsatu

Penanganan Covid-19 di Maros On The Track, Sembuh 21 Orang

Asrul
Asrul

Jumat, 08 Mei 2020 09:20

istimewa
istimewa

SULSELSATU.com, MAKASSAR – Kabupaten Maros hingga Kamis, 8 April 2020 jumlah pasien Positif Covid-19 36 orang, PDP 19 orang dan ODP 201 orang.

Terdapat empat cluster di Maros, yakni cluster umroh, bandara, pendatang dan itjima. Bupati Maros, Hatta Rahman menyampaikan setiap cluster dengan karakteristik berbeda dilakukan isolasi dan perbaikan gizi.

“Kita perbaiki gizinya, apa keinginannya sehingga mereka cepat sehat. Alhamdulillah, dari 36 itu, kalau berdasarkan hasil Swab sudah 21 negatif, jadi sisa sepuluh lebih yang masih perawatan dan itu OTG. Cuma dua dirawat dan itu pun gejalanya ringan,” kata Hatta Rahman di Gedung Serba Guna Maros yang juga menjadi Posko Gugus Tugas Maros.

Baca Juga : VIDEO: Sopir Truk Cekcok dengan Polisi di Mandai, Klarifikasi Ungkap Kejadian Sebenarnya

Lanjut Hatta, bahwa penanganan Covid di Maros telah on the track walapun tidak memberlakukan PSBB sehingga optimis akhir Mei dapat terbebas dari pandemi ini.

Hatta juga mengapresiasi program Wisata Covid-19 yang digagas Pemprov sebab membantu daerah untuk menyelesaikan persoalan Covid-19 ini.

“Kami apresiasi program Pak Gub, Wisata Covid sehingga kita di daerah juga tidak terlalu terbebani. Begitu ada, kita kirim ke sana. Dan ini inovasi yang sangat baik dari Pak Gub. Mungkin daerah lain harus contoh. Kami di Kabupaten bersinergi, Provinsi juga berinovasi. Terbukti Sulsel dengan tingkat persentase kesembuhan tertinggi di Indonesia,” jelasnya.

Baca Juga : VIDEO: Mobil SIM Keliling di Maros Terbakar

Nurdin Abdullah menyampaikan bahwa pasien positif dapat sehat dan sembuh dengan cepat karena dukungan pemberian gizi yang diberikan.

“Beliau itu berikan gizi yang luar biasa, sesuai permintaan pasien, itu hebat misalnya minta apel atau susu Beruang itu dipenuhi semua. Jadi intinya pemberian gizi itu sangat menentukan tingkat kesehatan. Jadi itu yang patut dicontoh, tidak hanya mengisolasi tetapi juga disertai dengan jaminan gizi. Itu yang membuat tingkat kesehatannya tinggi,” ujarnya.

Gubernur juga menyampaikan walaupun Maros tidak memberlakukan PSBB, namun pada prinsipnya telah menjalan hal-hal yang diberlakukan pada PSBB.

Baca Juga : VIDEO: Mobil Ambulans Alami Kecelakaan Tunggal di Maros

“Apa yang harus diberlakukan di PSBB juga sebenarnya sudah dilakukan oleh Pak Bupati,” sebutnya.

Tambahnya, dalam penanganan Covid bukan soal besarnya anggaran tetapi kepatuhan. Pada kesempatan ini Gubernur juga menyerahkan bantuan peralatan penanganan covid-19 donasi non-APBD.

Editor: Asrul

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Hukum06 Mei 2025 21:10
Kanwil Kemenkum Sulsel Ikuti Rakor Virtual Optimalisasi Layanan Pendaftaran Jaminan Fidusia
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Kantor Wilayah Kementerian Hukum Sulawesi Selatan (Kanwil Kemenkum Sulsel) mengikuti Rapat Koordinasi Virtual bertaju...
OPD06 Mei 2025 21:02
Aset Reklamasi Belum Rampung, DPRD Sulsel Desak Kepastian dari PT Yasmin dan Pemprov
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Panitia Kerja (Panja) DPRD Provinsi Sulawesi Selatan melakukan kunjungan lapangan ke kantor PT Yasmin Bumi Asri yang berl...
Hukum06 Mei 2025 20:24
Kurang dari 24 Jam Pasca Dilaporkan, Polisi Ringkus 5 Terduga Pelaku Curnak di Bulukumba
SULSELSATU.com, BULUKUMBA – Tim Resmob Polres Bulukumba bersama personel Polsek Kindang berhasil mengungkap kasus pencurian ternak (curnak) yang ter...
Makassar06 Mei 2025 19:50
Bantuan Alat Pertanian untuk Warga Barombong, Andi Tenri Uji Apresiasi Respons Cepat DPP Makassar
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Aspirasi warga Barombong akhirnya membuahkan hasil. Dinas Perikanan dan Pertanian (DPP) Kota Makassar menyalurkan bantuan...