Logo Sulselsatu

Beda Perlakuan, Pj Rudy Tutup Mata Soal Pelanggaran Prokes di CPI

Asrul
Asrul

Selasa, 16 Februari 2021 14:39

istimewa
istimewa

SULSELSATU.com, MAKASSAR – Peresmian Spot lego-lego yang terletak di Centre Point of Indonesia, Kota Makassar, menjadi perhatian. Pasalnya, seusai peresmian, tampak sejumlah tamu undangan sedang prasmanan dan tidak menjaga jarak.

Padahal, menyajikan makanan prasmanan yang dilarang oleh pemerintah sendiri. Sehingga, Kawasan kuliner Lego-Lego yang diresmikan Gubernur Sulsel dan dihadiri Penjabat Walikota Makassar terkesan tak tersentuh penegakan protokol kesehatan.

Menanggapi itu, Pj Walikota Makassar, Rudy Djamaluddin tutup mata perihal pelanggaran tersebut. Sejauh ini belum ada tindak lanjut dari pemerintah.

Baca Juga : Satpol PP Makassar Siapkan 700 Personil Kawal Pelaksanaan Pemilu

Rudy pun tidak ingin menjawab pertanyaan dari pewarta pada konferensi pers di Rumah Jabatan Baruga Anging Mammiri, Senin (15/02/2021) kemarin.

Sekretaris Satpol PP Kota Makassar Iqbal Asnan mengatakan kegiatan peresmian lego-lego merupakan acara para pejabat tinggi dalam hal ini adalah atasan mereka.

Sehingga sangat mustahil untuk melakukan penertiban ataupun menindak tegas, apalagi di kegiatan tersebut terlibat langsung Pj Wali Kota Makassar Rudy Djamaluddin.

Baca Juga : Sat Linmas Makassar Santuni Anak Yatim Piatu

“Kalau persoalan lego-lego itu mau maunya PJ Walikota, kita ini bisa apa,” kata Iqbal, kemarin.

Olehnya, Iqbal berharap Pj Walikota Makassar Rudy Djamaluddin meminta Kepala Bidang Hubungan Antar lembaga Kesbangpol Makassar, Haeruddin untuk melaporkan ke penegak hukum

Seperti halnya, PJ Walikota yang memerintahkan Haeruddin untuk melaporkan anggota Satpol PP terkait demo AUHM yang dianggap melanggar protokol kesehatan.

Baca Juga : Danny Berhentikan Tenaga Kontrak yang Terlibat Penembakan Najamuddin Sewang

“Saya hanya berharap semoga pak PJ Walikota memerintahkan Haeruddin untuk melaporkan ke Penegak Hukum. Atau melapor ke Satpol,” ungkapnya

Namun, lanjut Iqbal hingga saat ini belum ada laporan masuk. Ia pun mempertanyakan perlakuan terhadap potensi pelanggaran yang terjadi.

Ia juga merasa bingung bagaimana menunjukkan sikap tidak tebang pilih terhadap masyarakat terkait pelanggaran aturan yang terjadi

Baca Juga : Danny Pomanto Instruksikan Satpol-PP Lebih Humanis Kepada Masyarakat

“Supaya tidak ada kesan perlakuan yang diskriminatif terhadap potensi pelanggaran protokol kesehatan di Kota Makassar,” pungkasnya.

Penulis: Resti Setiawati
Editor: Asrul

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Politik12 Mei 2024 16:16
Aliyah Mustika Dampingi Risma Kadir Nyampa Daftar Maju Pilkada Gowa di Demokrat
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Anggota DPR RI Aliyah Mustika Ilham turut mendampingi Risma Kadir Nyampa (RKN) ke Kantor DPC Partai Demokrat untuk me...
Bisnis12 Mei 2024 15:46
Semakin Mudah Punya United E-Motor Lewat Program MEInyala Moliskuh
Khusus di periode Mei 2024, Kalla Kars menghadirkan program penjualan MEInyala Moliskuh. Program tersebut memberikan banyak keuntungan bagi masyarakat...
Kesehatan12 Mei 2024 14:41
IOH Hadir Membawa Nilai bagi Masyarakat Lewat Donor Darah di Kota Makassar
Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) rutin menyelenggarakan kegiatan donor darah bekerjasama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Makassar...
Lifestyle12 Mei 2024 13:23
Pemenang Safety Riding Competition Regional Bakal Wakili Asmo Sulsel di Ajang AHSRIC 2024
pemenang Safety Riding Competition Regional 2024 akan mendapatkan pelatihan dari Instruktur Safety Riding Astra Motor Sulsel untuk mengikuti kompetisi...