SULSELSATU.com, MAKASSAR – Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) meningkatkan kapasitas sumber daya manusia (SDM) operator sistem (Opsis) dan Operator Data (Opdat) lingkup Bapenda Sulsel melalui pelatihan yang digelar di Hotel Gammara Makassar, pada 19 hingga 20 November 2022.
Acara ini dibuka Kepala Bidang Teknologi dan Sistem Informasi (TSI) Bapenda Sulsel Andi Satriady Sakka, mewakili Kepala Bapenda Sulsel Sumardi Sulaiman.
“Pelatihan opsis dan opdat ini sangat penting untuk meningkatkan kapasitas petugas kita di lapangan apalagi di era digital seperti sekarang ini,” ujar Kabid TSI Andi Satriady Sakka. Acara ini juga dihadiri kasir dari samsat yang ada di Sulsel.
Baca Juga : Pemprov Sulsel Raih Dua Penghargaan TP2DD Terbaik di Indonesia
Menurutnya, petugas opsis dan opdat mempunyai posisi yang sangat strategis karena mereka menjalankan sistem dan mengelola data di samsat yang berada di 24 kabupaten/kota di Sulsel, katanya,
Kapasitas opsis dan opdat, lanjutnya, harus terus ditingkatkan setiap tahun agar sesuai dengan perkembangan sistem dan pengolahan data yang semakin canggih.
Ia juga meminta kepada petugas dan kasir agar menjaga integritas di lapangan karena mereka yang mengetahui sistem dan bertemu langsung dengan wajib pajak.
Baca Juga : Pertumbuhan Rata-rata PAD Sulsel Tiga Tahun Terakhir Capai 11,85 Persen
Pada pelatihan ini peserta dibekali materi terkait regulasi serta layanan pembayaran digital dan aplikasi terbaru yang digunakan di Bapenda Sulsel.
Peserta juga mendapatkan materi penggunaan Qris yang dibawakan langsung oleh pemateri dari Bank Sulselbar.
Peserta cukup antusias mengikuti kegiatan dan bertanya langsung pada pemateri mengenai kendala yang mereka temukan di lapangan.
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar