Logo Sulselsatu

Anggota DPRD Makassar Yeni Rahman Harap Semangat Belajar Kartini Bisa Diteladani

Asrul
Asrul

Selasa, 23 April 2024 09:28

istimewa
istimewa

SULSELSATU.com, MAKASSAR – Anggota DPRD Kota Makassar Yeni Rahman mendorong perempuan agar meneladani semangat Raden Ajeng (R.A) Kartini. Khususnya semangat dalam mengembangkan kapasitas diri.

Menurut Yeni Rahman, R.A Kartini memberikan contoh kepada kaum perempuan untuk terus mengembangkan diri. Sekalipun R.A Kartini kala itu berada dalam keterbatasan, karena terpaksa dipinyit di usia sangat belia.

“Apa yang bisa kita teladani adalah semangat beliau mengembangkan kapasitas. Perempuan harus meningkatkan kapasitas dengan banyak membaca buku,” kata Yeni Rahman.

Baca Juga : Seluruh Fraksi DPRD Kota Makassar Setujui Ranperda KLA Jadi Perda

Semasa remaja dahulu, R.A Kartini mengembangkan kapasitas dirinya dengan banyak membaca buku. Tema yang paling ia senangi adalah tentang pengetahuan. Ia juga terampil menulis.

“Di mana pada waktu itu, di umur 13 tahun, ia sangat kuat membaca. Dalam masa pinyitannya dia menghabiskan waktunya membaca buku. Dia rajin untuk mencari informasi dan mengirimkan gagasan ke dunia luar,” sambung Yeni Rahman.

R.A Kartini juga pandai membangun hubungan. Tak hanya kepada sesama orang Indonesia, perempuan kelahiran 21 April 1879 itu juga menjalin pertemanan dengan orang asing. Di antaranya Jacques Henrij Abendanon.

Baca Juga : Cerita Mario David Awal Mula Terjun ke Politik Hingga Jadi Anggota DPRD Makassar

“Dia punya sahabat perempuan, pertemanannya dia bangun sampai luar,” sambung Yenny.

Kemampuan membangun jaringan R.A Kartini tidak lepas dari penguasaan bahasa asingnya sejak remaja. Keterampilan itu pula yang membuatnya bisa menyampaikan gagasan-gagasan kepada Pemerintah Belanda.

Di antara gagasan itu adalah pemberian pendidikan yang sama kepada kaum perempuan. Mengingat saat itu perempuan dianggap diperlakukan tidak adil. Di mana hak-hak mereka banyak ditentukan oleh tradisi dan ideologi patriarki.

Baca Juga : 10 Tahun Kiprah Rudianto Lallo Kawal Aspirasi Warga Makassar di Parlemen

Oleh karena itu, sebelum menjalani pernikahan, salah satu syarat yang ia ajukan adalah diizinkan memberikan pendidikan kepada rakyat jelata, khususnya perempuan. Juga menolak dibebani oleh hal-hal yang membuatnya tidak berkembang.

“Sebelum menikah dia mengajukan syarat, yakni diberikan ruang untuk membuka sekolah guna meningkatkan kapasitas perempuan,” ucap Yeni.

Dari kisah R.A Kartini, maka perempuan saat ini harus meningkatkan kapasitas dengan banyak belajar dari buku, melek informasi, tidak kalah penting tetap menjaga keharmonisan keluarga.

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

News05 Mei 2024 16:31
PMI Turunkan Bantuan Hingga Relawan Bantu Evakuasi Warga Korban Banjir dan Longsor di Sulsel
Bencana banjir dan tanah longsor menimpa beberapa daerah di Sulsel, yakni Kabupaten Luwu, Sidrap, Wajo dan Enrekang...
Politik05 Mei 2024 15:56
Bidik Pilkada Mimika, Johannes Rettob Optimisi Raih Rekomendasi PDIP dan PKB
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Bakal calon Bupati Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah, Johannes Rettob hadir pada pembekalan calon kepala daerah...
Makassar05 Mei 2024 15:40
Dispora Makassar Gelar Eco Lorong Fest, Indira Harap Pemuda Kampanye Kesadaran Lingkungan
Kegiatan Eco Lorong Fest yang diselenggarakan oleh Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Makassar di Kelurahan Maccini Sombala Kecamatan Tamalate mendapat ap...
Politik05 Mei 2024 14:42
Andi Rio Padjalangi Berharap Rekomendasi PKB di Pilkada Bone
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Bakal calon Bupati Bone Andi Rio Idris Padjalangi membuktikan keseriusannya untuk diusung oleh PKB pada Pilkada Bone ...