Logo Sulselsatu

Ratusan Umat Hindu Upacara Malasti di Pantai Akkarena, Simbol Penyucian Sambut Hari Nyepi 1947

Sri Wahyu Diastuti
Sri Wahyu Diastuti

Sabtu, 29 Maret 2025 10:08

Umat Hinda saat upacara Malasti di Pantai Akkarena. Foto: Istimewa.
Umat Hinda saat upacara Malasti di Pantai Akkarena. Foto: Istimewa.

SULSELSATU.com, MAKASSAR – Ratusan umat Hindu yang berasal dari Kota Makassar, Kabupaten Gowa, dan Maros menggelar upacara malasti di Pantai Akkarena, Tanjung Bunga, Makassar, Kamis (27/03/2025).

Upacara yang menjadi rangkaian perayaan Hari Suci Nyepi Tahun Baru Saka 1947/2025 merupakan simbol penyucian atau pembersihan bhuana agung (alam semesta beserta isinya) dan bhuana alit (alam manusia).

Upacara dipimpin pendeta Hindu, Ida Pandita Isteri Sri Patni Yogini didampingi tiga pinandita (rohaniawan), Pinandita Wayan Nentra, Pinandita Gede Sudarpa dan Pinandita Made Sedana.

Baca Juga : Bersiap! Fazzio Modifest Kembali Hadir di Makassar Mei Mendatang, Siapkan Hadiah Rp25 Juta

Upacara dimulai pukul 14.30 Wita dan berakhir sekitar pukul 18.00 Wita dengan penyucian simbol-simbol para dewa dengan mencelupkan simbol-simbol tersebut ke air laut.

Upacara malasti diiringi gambelan dari Sanggar Gita Saraswati Kota Makassar dan lantunan kidung-kidung suci dari Sekha Santi Widya Kirtanam Makassar.

Dilengkapi tarian sakral rejang dewa dan baris gede, serta tari rejang sari dan tari rejag taman sari.

Baca Juga : 90 Tenant UMKM dan Jingle Spesial Ramaikan Satu Dekade MCN, Astra Motor Sulsel Konsisten Jadi Sponsor Utama

Tarian ini perlambang sebagai penyambutan dan pengawalan para dewata dari khayangan yang hendak turun ke bumi untuk memberi anugrahnya kepada umat manusia.

Ketua Banjar Hindu Dharma Makassar I Made Semadi yang memberi Dharma Wacana mengatakan, upacara malasti merupakan momen bagi umat Hindu melakukan pembersihan, penyucian dengan pengosongan pikiran, perkataan dan perilaku.

“Lalu, kemudian mengisinya dengan sifat-sifat rohani atau sifat-sifat kedewataan. Sehingga kualitas hidup menjadi lebih baik dan berkarakter,” ujar I Made.

Baca Juga : Kinerja Operasional Pelindo Regional 4 Tumbuh Positif Triwulan I 2025

Setelah melewati upacara tersebut, umat Hindu dapat melaksanakan hari Suci Nyepi, dengan melaksanakan Catur Brata Panyepian atau empat pantangan.

Pantangan saat Nyepi yakni amati geni, amati karya, amati lelanguan dan amati lelungan.

Amati geni, larangan bagi Umat Hindu menyalakan api atau yang identik dengan sifat atau unsur-unsur kemarahan.

Baca Juga : Curhat ke Meta AI Usai Lakukan Gugatan Nomor Cantik di Pengadilan, Warga Makassar Ini Dapat 4 Poin Penjelasan

Amati karya, larangan untuk bekerja selama 24 jam agar tercipta suasana sepi, sepi dari hiruk pikuknya kehidupan dan sepi dari semua nafsu atau keserakahan sifat manusia.

Amati lelanguan, larangan untuk berfoya-foya atau bersenang-senang secara berlebihan saat perayaan Nyepi.

Amati lelungan, larangan untuk bepergian dengan berdiam di dalam rumah. Melakukan introspeksi diri terkait apa yang telah dilakukan dalam setahun ini untuk kemudian menjadi lebih baik di tahun-tahun berikutnya.

Baca Juga : Ressty Aesthetic Clinic Buka Cabang ke-9 di Rolling Hills Metro Tanjung Bunga

“Ini juga bentuk pengimplementasian ajaran Tri Hita Karana, yakni tiga hubungan harmonis yakni hubungan harmonis antara manusia dengan Tuhan (Sang pencipta), antara manusia dengan sesame dan antara manusia dengan alam lingkungan,” sebut Made.

Selain malasti, sebagai rangkaian perayaan Nyepi, umat Hindu kembali akan melaksanakan upacara tawur kesanga, pangerupukan dan persembahyangan bersama pada, Jumat (28/03/2025) kemudian Nyepi, Sabtu (29/03/2025) hingga Ngembak Geni.

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Video26 April 2025 21:59
VIDEO: Prajurit Kopassus Berebut Foto dengan Hercules, Danjen Kopassus Sampaikan Permintaan Maaf
SULSELSATU.com – Sebuah video memperlihatkan sejumlah prajurit Kopassus berebutan untuk berfoto dengan Hercules. Hercules adalah Ketua Umum Orma...
Video26 April 2025 20:23
VIDEO: Kerusuhan Pecah di Lapangan Tenis IAIN Palopo, Dipicu Pemilihan Dema
SULSELSATU.com – Kericuhan terjadi di Kampus Institut Agama Islam (IAIN) Palopo, Sulawesi Selatan. Sejumlah mahasiswa terlibat saling pukul. Ker...
Sulsel26 April 2025 20:23
Peringati Hari Bumi, Pemkot Parepare Tanam Tanaman Endemik di Kebun Raya Jompie
SULSELSATU.com, PAREPARE – Pemerintah Kota Parepare ikut ambil bagian dalam Gerakan Menanam Serentak. Itu dalam rangka memperingati Hari Bumi Ta...
Sulsel26 April 2025 19:15
Peringati Hari Bumi, Pemkab Gowa Tanam Pohon di Buper Cadika
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gowa memperingati Hari Bumi dengan melakukan penanaman pohon di Bumi Perkemahan Cadika Kecamatan Bajeng...