SULSELSATU.com, MAROS – Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Maros mengumpulkan sanggar seni, organisasi kebudayaan, dewan adat, pengelola kepariwisataan, serta komunitas kreatif untuk mengikuti tudang sipulung kebudayaan dan kepariwisataan Maros di Baruga A Pemkab Maros, Selasa (11/2/2020).
Kegiatan tersebut mengambil tema “Membangun sinergitas seuruh stakeholder kepariwisataan, kebudayaan, kesenian dan ekonomi kreatif”.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Maros, Muh Ferdiansyah mengatakan, Kegiatan ini digelar agar pelaksanaan program-program kegiatan pada Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Maros diharapkan dapat bermanfaat dan tepat sasaran bagi pengembangan kebudayaan dan kepariwisataan Maros.
“Kita melibatkan mereka dalam membuat rancangan kegiatan agar program-program yang akan dijalankan mendatang tepat sasaran dan tepat manfaat,” ujarnya.
Ferdi melanjutkan bahwa kegiatan ini pertamabkali digelar untuk mencari masukan dari para penggiat kepariwisataan, kesenian, kebudayaan dan ekonomi kreatif.
Dalam tudang sipulung model musyawarah pembangunan (Musrenbang) ini, setiap sanggar seni, organisasi kebudayaan, dewan adat, pengelola kepariwisataan, serta komunitas kreatif memaparkan usulan kegiatannya sesuai bidang kajian, yakni kepariwisataan, kebudayaan, kesenian dan ekonomi kreatif.
Diketahui, usulan itu kemudian akan disusun dan dikaji sesuai prioritas dan menjadi acuan dalam penyusunan program tahun 2021 mendatang.
Penulis: Indra Sadli Pratama
Editor: Asrul
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar