SULSELSATU.com, MAKASSAR – Gubernur Sulawesi Selatan, PNurdin Abdullah meresmian Rumah Sakit Regional dr. Hasri Ainun Habibie di Kota Parepare, Sabtu, (17/03/2020).
Dalam peresmian tersebut juga turut hadir tujuh direktur rumah sakit Pemprov Sulsel dan juga dua direktur rumah sakit swasta. Mereka menyampaikan berbagai harapannya, mulai dari sebagai perpanjangan tangan layanan kesehatan pemerintah di wilayah Parepare dan sekitarnya hingga berperan sebagai rumah sakit rujukan.
Direktur Utama Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Haji Makassar, Haris Nawawi menyatakan, dengan diresmikannya RS tersebut maka masyarakat dapat memperpendek waktu dan jarak pelayanan tanpa harus ke ibu kota provinsi di Makassar.
Baca Juga : Iksan Iskandar Bersama Warga Jeneponto Terharu Saat Bertemu Nurdin Abdullah
“Saya pikir ini adalah perpanjangan tangan layanan kesehatan untuk di wilayah timur dan Sulsel. Dan itu sangat bagus menjemput pasien, yang kondisinya harus rujuk, ada Ainun yang menampung, jadi orang bilang memperpanjang umur orang itu, jauh lebih bagus dari pada dia meninggal di jalan,” katanya.
Harapan lainnya, rumah sakit ini dapat berkembang dan fasilitasnya semakin dilengkapi.
Direktur RS Khusus Daerah (RSKD) Ibu dan Anak Pertiwi, Andi Diamarni Ghandis bisa secepatnya berfungsi secara keseluruhan.
Baca Juga : Taufan Pawe Temui Nurdin Abdullah, Begini Reaksi Relawan
“Pelayanan kesehatan yang ada didekatkan di masyarakat, bisa berobat cepat, mendukung pelayanan kesehatan secara bersama RS Makkasau. Rumah sakit ini bisa seperti Rumah Sakit Wahidin, karena lengkap semua alatnya,” sebutnya.
Direktur Rumah Sakit Khusus Daerah (RSKD) Dadi, Arman Bausat menyatakan bahwa rumah sakit dengan kualitas pelayanan internasional ini ke depan padat menjadi percontohan rumah sakit lainnya.
“Ini rumah sakitnya kualitas internasional. Sarana prasarana yang ada itu sangat mumpuni dan sangat bagus. Kalau bisa jadi percontohan rumah sakit regional berikutnya,” ujarnya.
Baca Juga : Dapat Remisi Kemerdekaan, Nurdin Abdullah Bebas Dari Lapas Sukamiskin
Arman juga menyampaikan, rumah sakit ini semakin menambah jumlah kapasitas pelayanan di Parepare dan pilihan tempat pelayanan kesehatan bagi masyakat.
Sementara itu, Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah menyerukan, agar seleruh elemen mendukung Pemkot Parepare dalam percepatan pembangunan dan pelayanan pada masyarakat.
“Saya optimis, visi untuk menjadi Kota Parepare menjadi lebih maju begitu kuat,” sebutnya.
Baca Juga : Lies Nurdin Abdullah Minta Restu Maju Senayan di Forum Silaturahmi Alumni Kacak
Sekedar diketahui RS ini menyerap anggaran yang merupakan Bantuan Keuangan Daerah Bawahan sebanyak Rp 75 miliar Tahun Anggaran 2019. Selain RS Parepare dan Bantaeng, RS lainnya masih dalam proses yaitu RS regional Palopo, RS regional Bone, RS regional Selayar dan RS regional Toraja.
Editor: Asrul
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar