Logo Sulselsatu

AS Minta Warganya Segera Cabut dari Indonesia

Asrul
Asrul

Senin, 30 Maret 2020 09:12

Kedutaan Besar Amerika Serikat untuk Indonesia di Jakarta. (int)
Kedutaan Besar Amerika Serikat untuk Indonesia di Jakarta. (int)

JAKARTA – Kedutaan Besar Amerika Serikat meminta warganya segera meninggalkan Indonesia di tengah wabah virus corona.

Pemberitahuan ini disampaikan Kedubes AS lewat situs resminya. Kedubes AS meminta warga AS mengatur jadwal kembali ke negaranya, kecuali bagi mereka yang berada di Indonesia dalam waktu lama untuk suatu keperluan.

“Di bawah Penasihat Kesehatan Tingkat 4 Global, warga AS yang saat ini berada di Indonesia harus mengatur untuk segera kembali ke Amerika Serikat, kecuali mereka siap untuk tetap di luar negeri untuk waktu yang lama. Warga negara AS yang ingin meninggalkan Indonesia harus membuat pengaturan perjalanan mereka sendiri secepat mungkin, karena penerbangan komersial masih tersedia, meskipun pada tingkat yang sangat berkurang,” tulis pernyataan Kedubes AS untuk Indonesia.

Baca Juga : Indonesia Ciptakan Rekor Baru, Kasus Covid-19 Tembus 1 Juta

Dari informasi yang disampaikan Kedubes AS, masih ada 37 penerbangan komersial per Minggu (29/3) dari Indonesia ke AS dengan rincian 28 dari Jakarta (17 via Tokyo, 4 via Doha, dan 3 via Bangkok), 8 dari Bali (3 via Tokyo dan 5 via Doha), dan 1 dari Surabaya (via Kuala Lumpur, penerbangan terakhir pada 30 Maret).

“Kami sangat menyarankan warga AS, setiap kali mereka bepergian ke luar negeri, untuk mendaftarkan rencana perjalanan mereka di www.travel.state.gov menggunakan Program Pendaftaran Pelancong Cerdas (STEP), dan untuk membaca informasi negara yang terdapat di situs,” jelas pernyataan dari Kedubes AS untuk Indonesia.

Dari data yang diupdate pemerintah Indonesia pada hari Minggu (29/3), tercatat ada penambahan kasus positif Covid-19 di Indonesia sebanyak 130 sehingga menjadi 1.285 kasus, kemudian yang sembuh bertambah 5 sehingga total menjadi 64 orang dan tambahan meninggal ada 12 sehingga menjadi 114 sebagaimana menurut data per Minggu (29/3).

“Ada penambahan kasus konfirmasi positif sebanyak 130 kasus baru. Sehingga total menjadi 1.285 positif. Penambahan kasus positif ini menggambarkan masih ada penularan di tengah masyarakat,” jelas Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19 Achmad Yurianto dalam konferensi pers di Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Jakarta, Minggu (29/3).

Editor: Hendra Wijaya

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Nasional28 Maret 2024 21:30
Sistem E-Katalog Versi 6.0 LKPP Punya Fitur Lebih Responsif dan Bisa Lacak Pengiriman dan Pembayaran
Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) meluncurkan Katalog Elektronik Versi 6 pada Kamis (28/3/2024) di Jakarta....
Makassar28 Maret 2024 20:39
Dihadapan Menteri PPPA, PJ Sekda Sebut Longwis dan Jagai Anakta Jadi Program Keterlibatan Peran Perempuan
PJ Sekda Kota Makassar Firman Hamid Pagarra menyambut kunjungan kerja Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) RI I Gusti Ayu Binta...
Politik28 Maret 2024 20:20
Cicu Klaim Fatmawati Rusdi Bakal Diusung NasDem Maju Pilwali Makassar
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Partai NasDem menyiapkan satu nama untuk didorong maju Pilwali Makassar 2024. Dia adalah Fatmawati Rusdi. Hal itu diu...
Pendidikan28 Maret 2024 19:47
Kunker dan Safari Ramadan di Bone, Rektor UNM Resmikan Aula Baru Kampus VI Watampone
SULSELSATU.com, BONE – Rektor Universitas Negeri Makassar (UNM), Prof Husain Syam melakukan kunjungan kerja (Kunker) ke kampus VI UNM Watampone ...