Logo Sulselsatu

Dinkes Makassar Jamin Kesiapan Antigen untuk PTM

Muh Jahir Majid
Muh Jahir Majid

Kamis, 11 November 2021 14:52

Kepala Dinas Kesehatan Kota Makassar, dr Nursaidah Sirajuddin (Sulselsatu Jahir Majid)
Kepala Dinas Kesehatan Kota Makassar, dr Nursaidah Sirajuddin (Sulselsatu Jahir Majid)

SULSELSATU.com, MAKASSAR – Setelah membuka proses pembelajaran tatap muka bagi siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Makassar. Sekolah Dasar (SD) juga akan segera dibuka. Pembelajaran Tatap Muka (PTM) bagi Sekolah Dasar (SD) di Makassar dibukan setelah angkat pandemi terus turun. Selain itu tak ditemukan kasus COVID-19 di SMP.

PLT Kepala Dinas Kesehatan Kota Makassar, Nursaidah mengatakan pihaknya siap melakukan antigen bagi seluruh siswa SD di Makassar. Antigen sebagai hal yang wajib sebelum dimulainya pembelajaran tatap muka.
“Sangat siap, siap pokoknya berapapun dibutuhkan untuk tes antigen kami siap dan ada, kita dukung upaya Diknas jika ingin PTM asalkan sesuai prokes,” katanya Ida sapaan akrabnya juga akan melakukan screening COVID-19 mengunakan alat genose.
Alat ini digunakan sebagai evaluasi setiap bulan bagi siswa di Makassar. “Kita evaluasi setiap bulan, screening dengan genose kita pakai bagi siswa yang lebih dulu tatap muka, jadi dilakukan di SMP,” tegasnya.

Sementara itu, pihak Dinas Pendidikan mengataan akan buka pada Senin 4 November 2021 secara terbatas dan berkelompok, setelah tak ditemukan kasus baru di SMP. “Sekolah dasar akan dikelompokkan per kecamatan dengan prokes ketat COVID-19,” kata PLT Kadis Pendidikan Kota Makassar, Nielma Palamba, dikonfirmasi, Rabu (27/10/2021).

Baca Juga : Makassar Terapkan Pemeriksaan Kesehatan Gratis Berbasis Ulang Tahun

Ada 345 Sekolah Dasar Negeri dan Swasta di Makassar yang akan mengikuti pembelajaran tatap muka. Testing dengan pemeriksaan antigen bagi ribuan siswa tetap dilakukan, sebelum pembelajaran dimulai.
“Jumlah anak setiap hari mulai Kamis, Jumat sampai Sabtu itu sekitar 7.840 siswa SD, kita antigen semua dengan prokes ketat,” jelasnya.
“Total SD Negeri di Makassar itu 314 sekolah dengan jumlah siswa 104.960 anak didik sementara untuk SD swasta ada 142 sekolah dengan siswa 29.825 siswa,” tambah dia.
Namun, menurut Nilma peran orang tua untuk memberi izin anaknya melakukan tatap muka sangat dibutuhkan. Pasalnya siswa SD di Makassar belum mendapat jatah vaksin. “Persetujuan orang tua penting, kita komunikasi ke wali kelas intens, jangan sampai ortu (orang tua) menolak antigen, semoga tidak ada, karena mereka tak di vaksin SD, SD tidak divaksin,” terangnya

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Opini09 Februari 2025 23:19
Sinergi Media dan Pemerintah: Harapan di Hari Jadi Takalar ke-65
SULSELSATU.com, TAKALAR – Sejak dilantik sebagai Penjabat (Pj) Bupati Takalar pada Desember 2024, Dr. H. Muhammad Hasbi, S.STP, M.AP, M.Ikom telah m...
Makassar09 Februari 2025 22:01
PLN Kenalkan Aplikasi PLN Mobile, Diskon Listrik di Jappa Jokka Cap Go Meh 2025
SULSELSATU.com MAKASSAR – Pengunjung Jappa Jokka Cap Go Meh 2025 mendapatkan edukasi langsung mengenai layanan PLN Mobile dan program diskon lis...
News09 Februari 2025 15:48
Koperasi Sipakatuo Jadi Wadah Petani Latimojong Mendukung Program Makan Siang Bergizi
Kehadiran koperasi ini diharapkan dapat memperkuat ekosistem ketahanan pangan lokal sekaligus menjadi bagian dari solusi dalam pemerataan distribusi h...
Makassar09 Februari 2025 15:25
Jalan Jampea Resmi Berganti Nama Jadi Jalan Hoo Eng Djie, Danny Pomanto: Sejarah yang Bernilai
SULSELSATU.com MAKASSAR – Jalan Jampea yang berlokasi di Kecamatan Wajo resmi berubah nama menjadi Jalan Hoo Eng Djie. Perubahan nama jalan ters...