Logo Sulselsatu

Polrestabes Makassar Apresiasi Mitra Gojek Atas Aksi Melerai Massa Pemukulan Polisi Saat Unjuk Rasa

Sri Wahyu Diastuti
Sri Wahyu Diastuti

Kamis, 10 Maret 2022 17:45

Mitra Gojek di Makassar dapat apresiasi Polrestabes Makassar karena aksinya melerai massa pemukulan polisi saat unjuk rasa (dok. Gojek)
Mitra Gojek di Makassar dapat apresiasi Polrestabes Makassar karena aksinya melerai massa pemukulan polisi saat unjuk rasa (dok. Gojek)

SULSELSATU.com, MAKASSARMitra Gojek Makassar, Rafles Kristianto Boway mendapatkan penghargaan dari Kapolrestabes Makassar atas aksinya melerai massa yang diduga memukuli polisi saat unjuk rasa kelangkaan minyak goreng.

Kapolrestabes Kota Makassar, Kombes Pol Budhi Haryanto mengapresiasi Rafles yang dengan berani melerai keributan saat unjuk rasa kemarin.

“Masyarakat umum khususnya para driver online (Gojek) jangan pernah takut menegur oknum kelompok yang melakukan aksi vandalisme atau perusakan terhadap fasilitas negara yang digunakan oleh masyarakat banyak. Polri khususnya Polrestabes Makassar mengharapkan banyak masyarakat yang berani berbuat benar seperti driver Gojek Saudara Rafles Kristianto Boway,” ungkapnya saat memberikan penghargaan di halaman Polrestabes Makassar pada Rabu, (9/3/2022) kemarin.

Baca Juga : Terungkap! Penjualan Narkoba via Instagram, Polisi Amankan 15 Tersangka

Sementara itu, Rafles menceritakan dirinya saat itu sedang menunggu orderan di Jalan Pettarani dan melihat terjadi keributan antara massa PMII dan pihak kepolisian.

“Awalnya saya cuma refleks ingin melerai karena saya melihat adanya oknum mahasiswa yang ingin menyerang aparat yang mencoba menertibkan aksi tersebut, walaupun harus mengorbankan diri yang sebetulnya terjebak dalam situasi yang tidak aman bagi diri saya sendiri,” ungkap Rafles.

Ia juga turut berterima kasih atas penghargaan yang diberikan oleh Kapolrestabes Kota Makassar.

Baca Juga : Unhas dan Polrestabes Makassar Perkuat Sinergi untuk Keamanan Kampus

“Tentunya saya berterima kasih kepada pihak kepolisian atas apresiasinya karena yang terpenting bagi saya adalah terciptanya suasana kondusif dan aman bagi semua elemen masyarakat khususnya di fasilitas umum,” pungkasnya.

Sebelumnya, unjuk rasa Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) di depan gedung DPRD Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) berakhir ricuh. Dua anggota kepolisian terkena pukulan mahasiswa dan menjalani perawatan di rumah sakit.

 

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Opini09 Februari 2025 23:19
Sinergi Media dan Pemerintah: Harapan di Hari Jadi Takalar ke-65
SULSELSATU.com, TAKALAR – Sejak dilantik sebagai Penjabat (Pj) Bupati Takalar pada Desember 2024, Dr. H. Muhammad Hasbi, S.STP, M.AP, M.Ikom telah m...
Makassar09 Februari 2025 22:01
PLN Kenalkan Aplikasi PLN Mobile, Diskon Listrik di Jappa Jokka Cap Go Meh 2025
SULSELSATU.com MAKASSAR – Pengunjung Jappa Jokka Cap Go Meh 2025 mendapatkan edukasi langsung mengenai layanan PLN Mobile dan program diskon lis...
News09 Februari 2025 15:48
Koperasi Sipakatuo Jadi Wadah Petani Latimojong Mendukung Program Makan Siang Bergizi
Kehadiran koperasi ini diharapkan dapat memperkuat ekosistem ketahanan pangan lokal sekaligus menjadi bagian dari solusi dalam pemerataan distribusi h...
Makassar09 Februari 2025 15:25
Jalan Jampea Resmi Berganti Nama Jadi Jalan Hoo Eng Djie, Danny Pomanto: Sejarah yang Bernilai
SULSELSATU.com MAKASSAR – Jalan Jampea yang berlokasi di Kecamatan Wajo resmi berubah nama menjadi Jalan Hoo Eng Djie. Perubahan nama jalan ters...