Logo Sulselsatu

Tahukah Anda, Penelitian Menunjukkan Komsumsi Kentang Goreng Berlebih Dapat Meningkatkan Depresi

Sri Wahyu Diastuti
Sri Wahyu Diastuti

Kamis, 22 Juni 2023 20:02

Kentang goreng (Foto: Internet).
Kentang goreng (Foto: Internet).

SULSELSATU.com, MAKASSARKentang goreng merupakan makanan cepat saji yang digemari oleh banyak kalangan. Namun, ternyata kentang goreng dikenal sebagai makanan yang kurang menyehatkan.

Kentang goreng mengandung lemak dan garam tinggi sehingga beresiko meningkatkan gangguan kardiovaskular.

Selain itu, dalam ilmu kesehatan, makanan berminyak memang kurang baik bila dikomsumsi berlebihan. Dapat mengganggu kesehatan tubuh dan jantung.

Baca Juga : Siswa SMA Amerika Temukan Antibiotik Penghambat Sel Kanker di Kotoran Angsa

Orang yang sering mengomsumsi kentang goreng berlebihan bisa beresiko terkena depresi dan kecemasan.

Penelitian ini mengevaluasi 140.728 orang selama 11 tahun, setelah menyaring partisipan yang didiagnosis dengan depresi dalam dua tahun pertama, total 12.735 kasus ditemukan. Kentang goreng ditemukan memiliki peningkatan resiko depresi 2 persen dibandingkan dengan daging putih yang digoreng,” dilansir dari molanewsid, Kamis, (22/6/2023).

Kata Molanewis, para peneliti di China menemukan bahwa sering mengomsumsi makanan yang digoreng dapat meningkatkan resiko kecemasan dan depresi. 7-12 persen resiko bisa dialami orang jika dibandingkan dengan orang yang sama sekali tidak mengomsumsi makanan berminyak.

Baca Juga : Sarapan Jadi Salah Satu Kunci Agar Berumur Panjang

Makanan yang tidak sehat dan bernutrisi buruk bisa menurunkan suasana hati seseorang dan memperburuk kondisi kesehatan mental mereka.

Penelitian tersebut menunjukkan, hubungan ini lebih jelas terlihat di kalangan konsumen yang lebih muda. Namun, para ahli menyatakan, belum jelas apakah gorengan yang menyebabkan masalah kesehatan mental ataukah orang yang mengalami gejala depresi beralih ke gorengan.

“Efek kesehatan dari makanan yang digoreng sangat bergantung pada makanan apa yang digoreng dan jenis lemak apa yang digunakan untuk menggoreng,” dilansir Molanewsid.

Baca Juga : Penelitian di China Sebut AI Dapat Prediksi Gempa Bumi dengan Akurasi 70 Persen

Kentang goreng menjadi perhatian untuk kemungkinan efek suasana hati karena dapat menyebabkan lonjakan besar dalam gula darah dan kemudian respon hormonal terhadap lonjakan ini.

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Penulis : Andi Baso Mappanyompa
Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Pendidikan16 November 2025 13:20
Kanwil Kemenkum Sulsel Sambut Baik Kunjungan BEM FH Unibos, Siap Jadi Narasumber LDK
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Kantor Wilayah Kementerian Hukum Sulawesi Selatan (Kanwil Kemenkum Sulsel) menerima kunjungan Badan Eksekutif Mahasiswa (...
News16 November 2025 13:18
Amran Sulaiman Gerakkan KKSS Bantu Masyarakat Lewat Pasar Murah dan Layanan Kesehatan
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) menggelar pasar murah di Lapangan Karebosi, Makassar, Minggu 16 November 2...
Hukum16 November 2025 12:22
DJKI dan Perpusnas Bahas ISMN untuk Penguatan Pelindungan Karya Musik Nasional
SULSELSATU.com, JAKARTA – Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kementerian Hukum menerima kunjungan kerja Perpustakaan Nasional (Perpusna...
Pendidikan16 November 2025 05:55
Unismuh Makassar-ICMI Sulsel Latih Siswa SMA Tingkatkan Literasi Media
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Universitas Muhammadiyah Makassar (Unismuh Makassar) bekerja sama dengan Ikatan Cendekiawan Muslim se-Indonesia Wilayah S...