Logo Sulselsatu

Elektabilitas Ibas Lampaui Calon Petahana di Pilkada Lutim

ridwan ridwan
ridwan ridwan

Kamis, 01 Agustus 2024 14:09

istimewa
istimewa

SULSELSATU.com, LUWU TIMUR – Tingkat elektabilitas bakal calon bupati Luwu Timur (Lutim), Irwan Bachri Syam (Ibas) jelang Pilkada Lutim 2024 berhasil melewati elektabilitas calon petahana Budiman.

Hal tersebut berdasarkan survei Lembaga Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA.

Dalam temuan LSI, elektabilitas Ibas 44,3% terpaut 10% lebih dengan Budiman dalam simulasi dua kandidat. Budiman hanya mengantongi dukungan 33,2%, sedangkan tidak jawab dan belum tahu 22,5%.

Baca Juga : Temuan LSI Denny JA di Pilkada Lutim, 79,3 Persen Warga Tolak Politik Uang

Peneliti senior LSI, Ikrama Masloman mengatakan, survei digelar pada 3 sampai 6 Juni 2024 dengan melibatkan 440 responden. Para responden dipilih secara acak atau multistage random sampling.

Metode survei dilakukan dengan wawancara tatap muka menggunakan kuesioner. Adapun margin of error survei ini sebesar 4,8%.

“Dengan data Juni 2024, pertarungan Pilkada Luwu Timur per saat dilakukan survei hanyalah pertarungan head to head dua tokoh yaitu Budiman versus Ibas. Pertarungan antara petahana dan penantang,” kata Ikrama Masloman.

Baca Juga : Program Listrik Gratis Isrullah-Usman Dapat Jempol, Pengamat Sebut Bukti Kepekaan Sosial

Ikram menuturkan, ada sejumlah alasan mengapa potret survei ini mengunggulkan Ibas, ketimbang Budiman sebagai petahana. Dikarenakan approval rating Ketua DPC PDIP Lutim itu di Bawah 70 persen.

Budiman dinilai sangat berhasil/cukup berhasil 63,1%, kurang berhasil/tidak berhasil sama sekali 26,8% dan tidak jawab 10,1%. Sementara Akbar dinilai sangat berhasil/cukup berhasil 33,6%, kurang berhasil/tidak berhasil sama sekali 26,4 dan tidak jawab 40%.

“Selain itu, tingkat menginginkan kembali Budiman dan Akbar berada di Bawah 50 persen. Sementara status aman petahana itu berada di atas 50% jika head to head,” beber Ikram.

Baca Juga : Pengusaha Muda Lutim Dukung Isrullah-Usman Kuatkan UMKM Lewat Pariwisata di Luwu Timur

Tidak menginginkan Budiman 35% dan Akbar 35,5%, menginginkan Kembali Budiman 36,5% dan Akbar 14,8% dan tidak tahu/tidak jawab Budiman 28,5% dan Akbar 49,7%.

Ikram melanjutkan, Ibas dianggap lebih mampu memajukan Luwu Timur, sebesar 48,5% memilih Ibas dan Budiman dipilih sebesar 30,2%.

“Ibas juga diuntungkan oleh sentimen publik yang menilai daerah gini gini aja sebesar 50,8% menilai kehidupan mereka selama 5 tahun ke belakang sama saja, dan 10,3 % menyatakan kehidupan mereka lebih buruk,” kuncinya. (*)

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Makassar20 Desember 2025 16:11
Tingkatkan Kualitas Layanan Pangan, Lima Kapal Penumpang PELNI Raih Sertifikasi HACCP
PT Pelayaran Nasional Indonesia atau PT PELNI (Persero) terus meningkatkan standar keamanan pangan di atas kapal melalui sertifikasi Hazard Analysis a...
Bisnis20 Desember 2025 14:17
Indosat Tingkatkan Kapasitas Jaringan hingga 20 Persen Jelang Natal dan Tahun Baru
Komitmen ini sejalan dengan semangat Indosat ANDAL: Ada Nyata di Setiap Langkah, yang diwujudkan melalui kehadiran jaringan yang kuat dan responsif ba...
News20 Desember 2025 13:03
Peringati Hakordia 2025, SPJM Gelar Webinar Ilmiah Anti Korupsi
PT Pelindo Jasa Maritim (SPJM), subholding PT Pelabuhan Indonesia (Persero) yang bergerak di bidang Marine, Equipment (peralatan), Port Services (Laya...
Nasional20 Desember 2025 11:52
Dukung Pemulihan di Aceh, Danantara Bersama BUMN Salurkan Bantuan Kemanusiaan
Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara) bersama belasan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) termasuk PT PLN (Persero) menyalurkan ban...