Logo Sulselsatu

Andi Tenri Uji Kritik Pengelolaan Pasar Sentral, Pemerintah Kota Dinilai Tutup Mata

Asrul
Asrul

Kamis, 27 Maret 2025 10:26

istimewa
istimewa

SULSELSATU.com, MAKASSAR – Anggota Komisi B DPRD Makassar, Andi Tenri Uji Idris, kembali menyoroti polemik pengelolaan Pasar Sentral yang hingga kini belum menemui titik terang. Ia menilai pemerintah kota seolah membiarkan masalah ini berlarut-larut tanpa solusi konkret.

Persoalan ini berawal dari perjanjian antara Perumda Pasar Makassar Raya dan PT MTIR pada 30 Maret 2017. Setelah dievaluasi, kerja sama tersebut dinilai merugikan Pemerintah Kota Makassar dan perlu segera diperbaiki.

“Masalah ini sudah ada sebelum saya duduk di DPRD Makassar, dan sampai sekarang belum tuntas. Mungkin sudah 20 tahun,” tegas Andi Tenri Uji, Rabu (26/3/2025).

Baca Juga : BMI Kota Makassar Rayakan HUT ke-25 dengan Pengibaran Bendera di Bawah Laut

Ia mempertanyakan kontrak kerja sama yang dianggap memberatkan dan berdampak pada pasar-pasar lain di Makassar. Banyak pedagang yang enggan menempati bangunan yang telah disediakan, karena lebih nyaman berjualan di luar area pasar.

“Apakah kontraknya memang memberatkan? Ini bukan hanya Pasar Sentral, tapi juga pasar lain. Banyak pasar dibangun, tapi pedagang tetap memilih berjualan di luar,” ujarnya.

Tak hanya itu, Andi Tenri Uji juga menyoroti peran Perumda Pasar Makassar Raya dalam menertibkan pedagang dan memastikan bangunan pasar berfungsi sebagaimana mestinya. Ia menilai tindakan konkret dari pihak terkait masih minim.

Baca Juga : Andi Tenri Uji Dorong Pemuda Kuasai Keterampilan, Perda Kepemudaan Jadi Panduan

“Harus ada langkah serius dari PD Pasar untuk memastikan pedagang dan pihak ketiga menaati aturan serta menggunakan fasilitas yang telah disediakan,” lanjutnya.

Menurutnya, masalah ini bukan sekadar infrastruktur, tetapi juga mencerminkan lemahnya pengawasan dan kebijakan yang kurang berpihak pada pedagang. Jika terus dibiarkan, ia khawatir dampaknya akan meluas ke pasar-pasar lain di Makassar.

“Kita tidak bisa biarkan ini terus terjadi. Kalau tidak segera diselesaikan, pasar-pasar lain bisa mengalami hal serupa—pedagang tak tertib, pengelola dan pengembang tidak sejalan,” pungkasnya.

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Metropolitan17 April 2025 21:49
Wujudkan Tata Kelola Transparan, Wali Kota Parepare Tasming Hamid Hadiri Peluncuran SP2D Online
SULSELSATU.com, JAKARTA – Wali Kota Parepare, Tasming Hamid, menghadiri peluncuran SP2D Online melalui Sistem Informasi Pemerintahan Daerah Repu...
Pendidikan17 April 2025 21:35
Unismuh Jadi Tuan Rumah Halal Bihalal, Forum Dosen Kopertais VIII Serukan Inovasi dan Integrasi
SULSELSATU.com, MAKASSAR — Suasana hangat penuh kekeluargaan mewarnai kegiatan halal bihalal yang digelar Forum Dosen Tersertifikasi Kopertais Wilay...
Pendidikan17 April 2025 21:00
Dorong Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, Kalla Institute Perkuat Kerja Sama dengan BPS Sulsel
Kalla Institute terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung pengembangan ilmu pengetahuan dan kontribusi nyata kepada masyarakat....
Adventorial17 April 2025 20:14
41 OBH Sulsel Teken Kontrak Bantuan Hukum 2025, Kakanwil Dorong Pemerataan Layanan
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Sebanyak 41 Organisasi Bantuan Hukum (OBH) di Sulawesi Selatan resmi menandatangani perjanjian pelaksanaan bantuan hukum ...