SULSELSATU.com, MAKASSAR – Universitas Negeri Makassar (UNM) mengukuhkan guru besar tidak tetap atau guru besar kehormatan. Adapun guru besar yang dikukuhkan adalah Prof. Dr. Ir. H. Mohammad Jafar Hafsa, IPM.
Prof Mohammad Jafar dikukuhkan sebagai Guru Besar bidang Agribisnis Pangan Universitas Negeri Makassar di Ballroom Theater Menara Pinisi UNM, Kamis (17/2/2022).
Pengukuhan tersebut dipimpin langsung Rektor UNM, Prof Husain Syam dan dihadiri langsung oleh Direktur Eksekutif The Yudhoyono Institut Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Baca Juga : Rektor UNM Kukuhkan Herri Swantoro sebagai Profesor Ilmu Administrasi Publik
Dalam pidato pengukuhannya Prof. Mohammad Jafar Hafsa menuturkan meskipun di tengah disrupsi yang diakibatkan oleh pandemi Covid-19 sektor pertanian masih mampu hadir sebagai tulang punggung bagi perekonomian nasional.
“Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) sepanjang tahun 2020 sektor pertanian mampu tumbuh 1,75%,” ungkap Prof. Mohammad Jafar.
Ia mengatakan pandemi dikhawatirkan akan berimplikasi pada kebijakan pangan masing-masing negara. Hal ini dikarenakan perubahan lingkungan strategis global yang mengarah.
Baca Juga : Prof Karta Jayadi Kembali Kukuhkan 3 Besar FIP FT dan FBS UNM
“Perubahan lingkungan strategis global ini yang mengarah gangguan suplai, penurunan permintaan produk pertanian, ancaman krisis pangan, dan restriksi ekspor pangan global,” ungkapnya.
Prof. Mohammad Jafar Hafsa menegaskan statistik 2020 sektor pertanian pada kuartal 1 tumbuh 2,2% kuartal dua 2,16% kuartal tiga 2,59% dan awal kuartal empat 2,95%.
“Data ini menunjukkan sektor pertanian naik signifikan, apabila pangsa 2019 sebesar 12,7% maka itu naik menjadi 13,71% 2020,” tukasnya.
Baca Juga : Pj Gubernur Bahtiar Baharuddin Dampingi Menteri AHY Serahkan 50 Sertipikat Hasil PTSL di Gowa
Sementara itu, Rektor UNM Prof. Husain Syam berharap kedepannya dapat lebih berkontribusi lagi kepada negara untuk mengakselerasikan terhadap pembangunan.
“Saya harap kepada Prof. Dr. Ir. H. Mohammad Jafar Hafsa, IPM kedepannya bisa lebih berkontribusi lagi terhadap pembangunan di negara ini dan bertanggungjawab terhadap akademik yang diperolehnya,” pungkasnya
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar