Logo Sulselsatu

Hikmah Dibalik Covid-19 Bagi Pasar Modal Syariah, Irwan Abdalloh: Transaksi Meningkat

Asrul
Asrul

Jumat, 23 Oktober 2020 14:30

istimewa
istimewa

SULSELSATU.com, MAKASSAR – Hantaman badai Covid-19 yang melanda Indonesia ternyata tidak hanya berdampak negatif. Ada sejumlah sisi positif yang bisa dipetik dari wabah yang turut menyerang dunia saat ini.

Terbukti, sejak pandemi Covid-19 melanda Indonesia, justru transaksi di Pasar Modal Syariah mengalami peningkatan. Hal itu terlihat dari catatan Bursa Efek Indonesia dimana jumlah investor ritel syariah tumbuh selama pandemi sampai dengan Agustus 2020,lebih dari 20% menjadi 78.000 ribu investor.

Kepala Divisi Pasar Modal Syariah BEI Irwan Abdalloh, menuturkan pandemi justru mendorong terus bertumbuhnya investor ritel syariah. Dia menjelaskan disaat pandemi ini, transaksi saham syariah, justru lebih tinggi dibanding kondisi normal dibanding periode sama 2019.

Baca Juga : Transaksi Aset Kripto Hingga Februari 2025 Mencapai Rp32,78 Triliun

“Manusia itu akan berubah jika dipaksa. Dulu sebelum pandemi, berapa kali seminggu nongkrong di warung kopi, sekarang, dipaksa tidak melakukan hal yang tidak perlu, dana satu minggu habis 3 kali nongkrong, ada uang sisa, apakah belanja online atau pindah menjadi investasi portofolio,” kata Irwan, dalam acara Capital Market And Summit Expo (CSME) 2020 yang digelar secara virtual, Jumat (23/10/2020)

Lebih jauh Irwan mengatakan peningkatan transaksi syariah di pasar modal sudah terlihat dari laris manisnya produk syariah seperti penerbitan sukuk ritel pemerintah yang kelebihan permintaan, dari target Rp 5 triliun namun terealisasi ternyata lebih besar Rp25 triliun.

Menurutnya, budaya shifting dari yang sebelumnya konsumtif ke investasi sudah memenuhi prinsip-prinsip syariah, terlebih jika memilih portofolio saham-saham syariah.

Baca Juga : Kinerja Perbankan Syariah Sulsel Lebih Unggul Dibanding Konvensional, Aset Tumbuh 20,62 Persen

“Pasar kita terbesar di dunia dari sisi investasi maupun supply, sekarang, yang kita selalu lakukan dengan stakeholder, pelaku pasar menggali potensi tersebut,” kata Irwan melanjutkan.

Irwan melanjutkan bahwa, dari data yang dia punya para investor di Pasar Modal Syariah adalah anak-anak muda atau milenial. Dia mengatakan, hal ini menunjukkan tren yang baik bagi para kaula muda dalam berinvestasi.

“Investas itu tidak ada kata terlambat, lakukan kapan saja, mau usia muda atau tua. Yang terpenting mulai saja,” kuncinya.

Baca Juga : Lima Poin Strategis Kerja Sama BI dan OJK Meningkatkan Ketahanan Sektor Keuangan

Editor: Asrul

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Politik04 Mei 2025 19:21
Masuk Formatur, Husniah Talenrang Sesumbar Akan Jadikan PAN Pemenang Pemilu di Sulsel
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Bupati Gowa, Sitti Husniah Talenrang ditetapkan sebagai salah satu formatur calon Ketua DPW PAN Sulsel periode 2025�...
Nasional04 Mei 2025 18:39
Purnawirawan TNI-Polri Beri Dukungan Penuh untuk Program Pemerintah Prabowo Subianto
SULSELSATU.com – Sejumlah purnawirawan TNI dan Polri, termasuk tokoh-tokoh ternama seperti Agum Gumelar dan Wiranto, berkumpul untuk menyatakan ...
News04 Mei 2025 17:31
OJK Sulselbar Gelar Gencarkan di 3 Kabupaten, Dorong Inklusi Keuangan Berbagai Kalangan
Kantor OJK Provinsi Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat (OJK Sulselbar) berkolaborasi dengan Sektor Jasa Keuangan dan Pemerintah Daerah tingkat kecama...
Politik04 Mei 2025 16:57
Chaidir Syam Tegaskan Siap Pimpin PAN Sulsel, Janjikan Kepengurusan yang Solid
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Musyawarah Wilayah (Muswil) Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Amanat Nasional (PAN) Sulawesi Selatan yang berlangsung d...